Liputan6.com, Jakarta Kabar duka datang dari driver ojek online yang meninggal dunia saat sedang bertugas mengantar pesanan. Widodo, 40 tahun, mengalami kecelakaan yang berakibat fatal saat dirinya melintasi jalan Adisucipto, Solo, Kamis malam (14/2/2019). Kecelakaan tersebut melibatkan almarhum dan seorang pengendara motor yang sedang melaju kencang.
Baca Juga
Advertisement
Kecelakaan yang terjadi Kamis malam itu mengakibatkan almarhum Widodo terluka di bagian kepalanya hingga meninggal dunia. Motor yang almarhum kendarai pun mengalami kerusakan yang cukup parah.
Alami kecelakaan saat mengantar pizza
Dilansir Liputan6.com dari akun Instagram @dramaojol.id, Senin (18/2/2019), kabar tentang berpulangnya driver ojek online diceritakan di Facebook oleh seorang wanita bernama Ratna Hapsari.
Dilansir Liputan6.com dari akun Instagram @dramaojol.id, Senin (18/2/2019), kabar tentang berpulangnya driver ojek online diceritakan di Facebook oleh seorang wanita bernama Ratna Hapsari.
Ratna sendiri adalah pelanggan yang memesan pizza kepada almarhum. Dia menceritakan kronologi kejadian saat dirinya menggunakan jasa almarhum.
Ratna mengungkapkan bahwa sebelum pesanan yang ditunggu-tunggu datang, dia mendapat telepon dari rekan driver yang mengatakan bahwa almarhum Widodo mengalami kecelakaan.
Ratna mengaku bahwa dirinya sangat terkejut dengan adanya telepon tersebut. Merasa bersimpati, alih-alih meminta pertanggungjawaban, Ratna menganjurkan sang driver untuk segera dibawa ke rumah sakit.
Advertisement
Uang pelanggan akhirnya direfund
Saat pesanannya tak kunjung datang, Ratna kembali mendapat telepon yang menawarkan dua opsi, pesanan tetap diantar atau uang dikembalikan alias refund. Namun, 5 menit kemudian seorang Customer Service mengabarkan bahwa uang akan dikembalikan dikarenakan sang driver meninggal dunia.
Ratna sendiri menutup ceritanya itu dengan ucapan terima kasih kepada almarhum dan imbauan kepada orang-orang untuk selalu berhati-hati dalam berkendara. Lantas, cerita Ratna yang diunggah akun Instagram @dramaojol.id mengundang banyak komentar warganet.
Warganet berbondong-bondong mengungkapkan belasungkawa untuk keluarga serta mendoakan amal ibadah almarhum agar diterima di sisi-Nya.
Dikenal sebagai pribadi yang ramah dan tidak ugal-ugalan
Sosok almarhum Widodo semasa hidupnya dikenal sebagai pribadi yang ramah dan tidak ugal-ugalan saat berkendara. Sebuah komentar dari akun @rizkarahmad menceritakan pertemuan dirinya dengan almarhum saat memakai jasanya. Dia menuliskan,
“Kebetulan keseharian saya di RS Moewardi.. dulu almarhum juga pernah anterin saya dari kos ke stasiun Balapan, kami ngobrol di jalan.. beliau ramah sekali, juga sopan dalam berkendara.. selesai trip, almarhum doain saya semoga bisa menyelamatkan orang meregang nyawa… tapi waktu beliau meregang nyawa, saya lagi nggak jaga di RS… yaa Allah.. pak Widodo… maafkan saya ya pak”
Pribadinya yang ramah tak heran meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga serta banyak rekan driver. Pasalnya, tidak sedikit orang yang datang melayat untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum. Almarhum Widodo dimakamkan di Astana Gumele, Kecamatan Sambi, Boyolali, Jumat (15/2/2019).
Advertisement