Jenis Windows 10 dan Fungsinya yang Berbeda-Beda

Liputan6.com, Jakarta Windows atau Microsoft Windows adalah sistem operasi komputer yang dikembangkan oleh Microsoft dengan menggunakan antarmuka pengguna grafis. Dari tahun ke tahun mulai dari awal terciptanya, sistem operasi Windows sudah berefolusi dari MS-DOS, yang merupakan sistem operasi berbasis modus teks dan command-line, Windows versi pertama, beberapa sistem operasi Windows lainnya seperti versi Windows XP, 2007, hingga yang terakhir ini adalah Windows 10.

Windows 10 sendiri merupakan sistem operasi komputer pribadi yang juga dikembangkan oleh Microsoft sebagai dari keluarga sistem operasi Windows NT. Windows NT adalah sebuah sistem operasi 32-bit dari Microsoft yang menjadi leluhur sistem operasi Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, dan Windows Vista.

Windows 10 sendiri baru diperkenalkan pada bulan April 2014. Windows 10 adalah sistem operasi yang dibuat bertujuan untuk mengatasi kekurangan antarmuka pengguna dari Windows 8, sehingga tampilan dari kedua sistem operasi ini memiliki kemiripan. Hal yang ditambahkan di Windows 10 adalah meningkatkan pengalaman pengguna untuk perangkat yang tidak ada layar sentuh seperti komputer meja dan laptop dan masih banyak lagi pembaruan lainnya.

Tahukah kamu bahwa dalam sistem operasi Windows 10 yang terbaru ini memiliki beberapa jenis yang di mana setiap jenis memiliki fungsi yang berbeda-beda. Bahkan untuk harganya pun berbeda-beda setiap jenisnya. Berikut ini adalah jenis-jenis Windows 10 yang perlu kamu ketahui sebelum membeli dan mengoperasikannya.

1. Windows 10 Pro

Jenis Windows 10 pertama adalah Windows 10 Pro. Sistem ini sebenarnya lebih ditujukan untuk profesional daripada untuk kebutuhan rumahan. hal ini dikarenakan fitur-fitur yang dimiliki Windows 10 Pro mampu menunjang kebutuhan mereka.

Beberapa fitur andalan dari Windows 10 Pro adalah Group Policy, Mobile Device Management, Enterprise State Roaming with Azure Directory, Windows Store for Business, Assigned Access, dan masih banyak lagi.

Fitur-fitur di atas sangat berguna untuk kamu yang bekerja di bidang profesional yang dituntut untuk melakukan kerja sama dengan rekan kerja lainnya.

2. Windows 10 Home

Jenis Windows 10 untuk penggunaan umum kedua adalah Windows 10 Home. Jenis Windows ini sangat cocok untuk kebutuhan rumahan. Versi Windows ini juga lebih sering ditemui karena kebanyakan laptop-laptop baru akan hadir dengan Windows 10 seri ini. Fitur-fitur yang disematkan pada edisi ini adalah brwoser baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya, yaitu Microsoft Edge.

Fitur lain yang terdapat pada Windows 10 Home edition adalah adanya Cortana, yaitu virtual assistent milik Microsoft. Jika perangkat cukup mendukung, Windows 10 Home juga terkadang memiliki fitur Hello untuk masuk ke Windows dengan face Recognition dan beberapa sistem pengelanaan biometrik lain. Windows 10 Home edition juga dapat di-upgrade menjadi Windows 10 Pro, namun pengguna harus membayar terlebih dahulu.

1. Windows 10 Enterprise

Jenis Windows 10 Enterprise lebih cocok digunakan untuk kamu yang bekerja di perusahaan besar yang bonafide. Oleh karena itu, Windows 10 Enterprise cuma bisa didapatkan melalui Volume Licensing, atau kamu harus membeli lisensi Windows ini secara partai yang banyak.

Fitur berbeda yang dimiliki Windows 10 Enterprise dibanding dengan versi lainnya adalah AppLocker yang memungkinkan admin membatasi beberapa aplikasi. Kemudian Direc Access yang memungkinkan pengguna mengakses dengan jaringan internal melalui VPN yang terkoneksi ketika terhubung pada jaringan internet.

2. Windows 10 Education

Sudah dijelaskan dari namanya, Windows 10 Education memang jenis Windows 10 yang dikhususkan untuk sekolah. Sama halnya dengan Windows 10 Enterprise, pembelian lisensi Windows 10 Education juga harus secara partai atau dalam jumlah yang banyak.

1. Windows 10 Mobile

Ada beberapa smartphone dan tablet yang menggunakan sistem operasi Windows 10. Seperti contohnya pada Nokia Lumia. Sayangnya Windows 10 Mobile tidak terlalu terkenal dan banyak diminati oleh pengguna smartphone. Sistem operasi ini kalah saing dengan sistem operasi Android atau IOS pada Apple.

2. Windows 10 Pro Workstation

Windows 10 Pro Workstation seperti namanya memang ditunjukan bagi komputer server dengan prosesor seperti Intel Xeon ataupun AMD Epyc yang digunakan untuk komputasi yang intenfis. Kemudian jenis Windows 10 ini juga sering digunakan oleh perusahan pengembang game besar, dan video editor berat yang biasanya bekerja di perusahaanfilm besar di Holiwood.

3. Windows 10 Team

Jenis Windows 10 terakhir adalah versi Windows 10 team. Edisi ini merupakan sistem operasi yang ditunjukan untuk suface hub yang mana sebuah komputer dengan layar besar dengan layar ukuran 55 inci hingga 84 inci.

Itulah beberapa jenis Windows 10 dari fungsi hingga penggunanya. Beberapa komputer atau laptop baru mungkin sudah tersemat sistem operasi Windows 10, namun jika belum kamu harus merogoh kocek yang cukup dalam untuk membeli lisensi Windows 10 yang resmi.