40 Persen Kasus Positif Covid Tertular Setelah Makan di Restoran

Liputan6.com, Jakarta Tak ada solusi yang tepat untuk memastikan Anda tak terkena virus Corona, tapi ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk meminimalkan risiko Anda. Menurut Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat, ini bukan hanya tetang apa yang Anda lakukan, tapi juga apa yang tidak Anda lakukan saat Covid masih menyebar.

Sebuah studi baru-baru ini mengungkapkan bahwa satu aktivitas dikaitkan dengan sekitar 40 persen kasus positif Covid. Aktivitas tersebut yakni makan di restoran.

CDC pun mendesak orang untuk memperhatikan hal tersebut dan melakukan langkah-langkah keamanan untuk melindungi diri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Untuk penelitian tersebut, para peneliti mengumpulkan kelompok acak pasien positif Covid dan mengumpulkan data ekstensif tentang latar belakang mereka. Ini termasuk karakteristik demografis, kondisi medis kronis yang mendasari, gejala, potensi paparan di tempat kerja, paparan dari pasien positif Covid, dan aktivitas sosial dalam 14 hari sejak gejala pertama.

Para peserta kemudian ditanyai tentang kebiasaan mereka memakai masker dan kemungkinan aktivitas komunitas, termasuk pertemuan sosial, belanja, makan di restoran, dan banyak lagi. Pasien mengidentifikasi setiap kebiasaan pada skala Likert lima poin yang berkisar dari "tidak pernah" hingga "lebih dari sekali sehari" atau "selalu."

Setelah meninjau data, dua kebiasaan menonjol sebagai yang paling terkait langsung dengan penularan Covid. Kebiasaan tersebut yakni melakukan kontak dekat dengan seseorang yang kemudian dites positif (51 persen dari orang-orang ini adalah anggota keluarga) dan menghabiskan waktu di restoran selama dua minggu sebelumnya.

Menurut penelitian tersebut, orang dewasa dengan hasil tes Covid positif kira-kira dua kali lebih mungkin melaporkan makan di restoran daripada mereka dengan hasil tes Covid negatif. Ini termasuk restoran dengan tempat duduk dalam ruangan, teras, dan luar ruangan.

Melansir dari Bestlifeonline, para peneliti menduga bahwa peningkatan risiko Covid ini dijelaskan dengan fakta bahwa saat makan di restoran, orang kerap melepas masker mereka. Bahkan individu yang waspada dan selalu mempraktikkan tindakan pencegahan, bisa saja lengah saat pelayan membawa makanan mereka.

Itulah mengapa CDC mendukung kebijakan yang melindungi pelanggan, karyawan, dan komunitas. Beberapa hal yang dapat dilakukan seperti memanfaatkan tempat duduk di luar ruangan, mengenakan masker sampai makanan tiba, dan duduk di meja setidaknya dua meter dari yang pembeli lainnya.

Jadi, untuk menghindari penularan Covid, hindari dulu makan di restoran. Anda bisa memilih untuk memesan makanan dan dibawa pulang, pesan antar, atau merencanakan piknik di suatu tempat yang cukup sepi.

Lebih baik Anda aman daripada menyesal. Bahkan jika Anda merindukan makan di restoran favorit Anda.