10 Fakta Tentang Kentut yang Tak Banyak Orang Tahu

Liputan6.com, Jakarta Mungkin banyak dari Anda yang merasa kesal ketika menemukan orang-orang yang melakukan fungsi tubuh secara teratur di depan umum seperti bersendawa atau cegukan.

Hal yang paling memalukan dan terkadang membuat tertawa adalah kentut di depan umum. Ya, hal ini juga bisa membuat orang menilai Anda tidak sopan jika Anda kentut di depan umum.

Yang kita tahu tentang kentut adalah bahwa itu adalah bagian dari proses pencernaan. Orang kerap membuat suara aneh saat kentut dan yang paling mengganggu adalah bau tak sedap dari kentut tersebut.

Namun, masih banyak fakta lain terkait kentut. Dikutip dari healthylifetricks, berikut adalah 10 fakta yang tidak diketahui tentang kentut yang mungkin mengejutkan Anda.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

1. Pria memang “ahli” kentut, hal ini lantaran pria cenderung lebih banyak kentut dibandingkan wanita.
2. Kata kentut diciptakan pada tahun 1962. Artinya adalah angin yang keluar dari anus.
3. Orang normal sebenarnya kentut 14 kali dalam sehari. Jadi mulai sekarang cobalah untuk menghitungnya!
4. Kentut bukan sesuatu yang harus dipermalukan karena ini menyiratkan bahwa Anda sehat. Saluran pencernaan yang sehat menghasilkan kentut. Jika Anda tidak dapat kentut sama sekali Anda justru harus pergi ke dokter spesialis.
5. Kentut wanita cenderung lebih bau karena kentut wanita memiliki kelompok hidrogen sulfida yang lebih tinggi. Kentut wanita lebih bermanfaat untuk penciuman.

6. Kentut dapat memiliki kecepatan secepat 10 kaki /detik.

7. Jika Anda memiliki otot sphincter yang sempit, Anda akan mengeluarkan kentut yang lebih keras karena mereka memiliki area yang lebih sempit untuk ditekan.

8. Soda dan permen karet dapat membuat Anda kembung. Jadi jika Anda atau kerabat merasa kembung bisa jadi karena mengonsumsi soda atau permen karet.

9. Sebagian besar flatulasi terjadi sekitar waktu malam saat kita istirahat.

10. Rayap adalah makhluk yang mengeluarkan kentut paling banyak. Unta, zebra, domba, dan gajah mengikuti setelahnya.