5 Hal yang Terjadi Pada Tubuh Saat Anda Memilih Jadi Vegan

Liputan6.com, Jakarta - Berbeda dengan vegetarian yang hanya berhenti mengonsumsi daging saja, seorang vegan merupakan orang yang tak mengonsumsi semua produk hewani secara total.

Artinya, vegan tak hanya berhenti mengonsumsi daging, tetapi juga produk-produk lainnya yang berasal dari hewan, seperti keju, telur dan susu.

Sebagian individu memiliki beberapa alasan berbeda saat memutuskan untuk mendalami gaya hidup vegan. Selain untuk meningkatkan kesehatan, menjadi vegan merupakan bagian dari dukungan mereka untuk membantu melindungi lingkungan, menyelamatkan bumi, dan banyak hewan.

Umumnya, seorang vegan lebih banyak mengonsumsi biji-bijian, buah, kacang-kacangan, dan sayuran yang memiliki serat, vitamin, serta mineral yang bermanfaat.

Namun, apa yang terjadi pada tubuh ketika seseorang memutuskan untuk menjadi vegan? Berikut penjelasannya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Umumnya, mengonsumsi makanan yang mengandung sedikit lemak jenuh dan serat dapat membuat tidur lebih nyenyak. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa veganisme dapat membantu Anda mendapatkan tidur malam yang lebih baik.

Sebaliknya, sebuah studi dari American Journal of Lifestyle Medicine menemukan bahwa daging olahan dan makanan hewani dapat memperburuk kondisi tidur seperti apnea tidur obstruktif, gangguan di mana pernapasan Anda berhenti dan mulai saat Anda tidur.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menjadi vegan akan berdampak pada berat badan Anda. Penelitian dilakukan pada orang dewasa dan anak-anak yang mengikuti pola makan vegan dengan mengonsumsi lebih sedikit protein, kolesterol, dan lemak jenuh.

Hasilnya, anak-anak yang mengikuti pola makan vegan kehilangan rata-rata 3,1 kilogram berat tubuhnya.

Makanan seperti mentega, keju, dan burger dapat menyebabkan radang sendi karena mengandung lemak jenuh yang tinggi.

Penelitian baru menunjukkan bahwa pola makan nabati, khususnya veganisme dapat membantu mengatasi gejala rheumatoid arthritis.

Sesuatu yang Anda makan bisa langsung berdampak pada kulit. Studi menunjukkan, pola makan nabati dapat membersihkan jerawat dan secara umum meningkatkan kesehatan kulit Anda.

Dengan membatasi asupan produk susu dan mengonsumsi makanan yang lebih banyak mengandung antioksidan alami dapat membantu merawat kulit Anda. 

Pola makan vegan dapat membantu meningkatkan energi Anda. Pasalnya, pola makan nabati lebih mudah dicerna oleh tubuh.

Ketika sistem pencernaan bekerja terlalu keras, Anda bisa merasa lesu dan kehabisan energi. Karenanya, mengikuti pola makan vegan dapat meningkatkan energi dan membuat Anda lebih produktif sepanjang hari.