Cokelat atau Hijau, Wanita Ini Buat Netizen Bingung dengan Warna Topinya

Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita telah membuat orang-orang sangat bingung saat dia memamerkan topi baru miliknya secara online. Perancang lingkungan dan pengguna Tiktok Otelia Carmen, yang memiliki akun @oteliacarmen, membagikan video topi barunya di media sosial.

Dengan segera videonya itu menjadi viral berkat ilusi optik yang membingungkan yang menunjukkan seolah topi itu tampak berubah warna.

Dalam video Otelia berkata, "Jadi, saya membeli topi hijau ini di toko hari ini dan saya membawanya pulang dan ketika saya mengeluarkannya, saya seperti: 'Mengapa ini berwarna cokelat?”

“Kemudian saya sadar metamerisme. Inilah mengapa pencahayaan sangat penting dalam desain interior.”

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Metamerisme adalah ketika perubahan warna terlihat pada item berwarna karena emisi spektral yang berbeda dari sumber cahaya yang berbeda. Setiap sumber cahaya memiliki "warna" sendiri, jadi ketika diproyeksikan ke permukaan berwarna, itu dapat mengubah warna permukaan itu.

Dalam hal ini, topi Otelia berwarna hijau di pencahayaan toko, tetapi pencahayaan di rumahnya membuatnya terlihat cokelat. Bahkan di bawah cahaya rumahnya sendiri, topi yang tadinya berwarna merah-cokelat di ruang makan menjadi hijau di kamar tidur.

Otelia memutuskan untuk membawa topi itu keluar rumah di siang hari untuk melihat sekali lagi dan menunjukkan ke semua apa warna sebenarnya. Dalam video tersebut, dia menunjukkan bahwa topi itu sebenarnya berwarna cokelat. Kedua video tersebut telah ditonton 6 juta kali karena orang-orang dibuat tercengang.

“Jadi… warnanya hijau, coklat, merah”, tulis salah satu netizen yang dibuat bingung.

Sementara yang kedua berseru, “Pikiranku hancur.”

"Ini dia lagi dengan gaun 'apakah itu emas dan putih atau hitam dan biru,'" kata netizen lain mengacu pada gaun yang sempat menghebohkan internet pada tahun 2017.

Yang lain menimpali, "Otak saya tidak dapat memahami apa yang terjadi di sini."