Liputan6.com, Jakarta - Bek Arsenal Pablo Mari dikabarkan masuk ke rumah sakit usai mendapat serangan dengan cara ditikam oleh oknum misterius pada Kamis (27/10) waktu setempat.
Kabar ini telah dikonfirmasi resmi pihak klub, Arsenal bahwa kabar tersebut benar adanya. Saat ini Pablo Mari sedang dirawat di Italia. Beruntungnya, cedera yang menimpa atas kejadian tersebut tak terlalu serius.
Baca Juga
Hasil Carabao Cup: Hattrick Gabriel Jesus Bawa Arsenal ke Semifinal, Liverpool Juga Lolos 4 Besar
Link Live Streaming Carabao Cup, Segera Tayang di Vidio: Arsenal vs Crystal Palace, Southampton vs Liverpool
Link Live Streaming Carabao Cup di Vidio: Southampton vs Liverpool, Arsenal vs Crystal Palace
Laporan terakhir dari Italia mengatakan bahwa Pablo Mari, yang dipinjamkan ke Monza dari Arsenal, merupakan satu dari lima orang yang ditikam dalam insiden di sebuah pusat perbelanjaan di kota Milan. Sayangnya, satu orang dinyatakan tewas.
Advertisement
Dalam sebuah pernyataan, Arsenal mengatakan dalam insiden itu cedera yang dialami oleh Pablo Mari tidak mengancam nyawa dirinya.
"Kami semua terkejut mendengar berita mengerikan tentang penusukan di Italia, yang telah menempatkan sejumlah orang di rumah sakit termasuk bek tengah pinjaman kami Pablo Mari," bunyi pernyataan Arsenal dikutip dari ESPN pada Jumat (28/10)
"Kami telah menghubungi agen Fablo yang memberi tahu kami bahwa dia di rumah sakit dan tidak terluka parah. Pikiran kami bersama Pablo dan korban lain dari insiden mengerikan ini," lanjut pernyataan itu.
Selain itu, manager Arsenal Mikel Arteta langsung buka suara dengan adanya pertanyaan bagaimana kondisi terkini Pablo Mari setelah diungkapnya usai pertandingan kalah 0-2 dari PSV di Liga Europa.
"Saya baru tahu – saya tahu [direktur teknis Arsenal] Edu telah berhubungan dengan kerabatnya. Dia di rumah sakit dan tampaknya baik-baik saja, tetapi saya akan mendapat pengarahan sekarang tentang situasi dan apa yang terjadi. Kami akan menghubungi dia, dan mudah-mudahan dia baik-baik saja," ujar Mikel Arteta.
Kepala Eksekutif Monza Beri Penjelasan Lebih Rinci
Kepala eksekutif Monza Adriano Galliani berbagi rincian lebih lanjut tentang insiden tersebut.
Adriano Galliani mengungkapkan bahwa pemainnya itu hanya mengalami cedera bagian punggung dari senjata bahaya hingga luka cukup dalam. Beruntungnya, tidak mengenai bagian alat pernapasan dan organ vital lainya.
"Pablo Mari memiliki luka yang cukup dalam di punggungnya, yang untungnya tidak menyentuh organ vital seperti paru-paru atau lainnya," kata Adriano Galliani seperti dikutip Sky Italy.
"Nyawanya tidak dalam bahaya, dia harus segera pulih," dia menambahkan.
Advertisement
Saksi Mata dan Pihak Kepolisian Setempat Beberkan Kronologisnya
Pablo Mari bergabung dengan tim Serie A dengan status pinjaman dari Arsenal di akhir musim. Ia bergabung dengan klub Liga Inggris itu pada 2020 llau dari Flamengo.
Polisi menangkap seorang pria Italia berusia 46 tahun yang dicurigai melakukan serangan di sebuah pusat perbelanjaan di Assago, pinggiran kota Milan, kata carabinieri.
Seorang karyawan supermarket meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit, menurut kantor berita ANSA, yang mengatakan tiga korban lainnya dalam kondisi serius.
Motif serangan itu tidak diketahui, tapi polisi mengatakan pria tersebut menunjukkan tanda-tanda tidak stabil secara psikologis dan tidak ada unsur terorisme.
Saksi mata menjelaskan kepada ANSA bahwa mereka melihat orang-orang melarikan diri dari supermarket dengan kaget, dan juga situasi semakin kacau.
Supermarket Carrefour menjelaskan bahwa polisi dan kru ambulans segera menanggapi panggilan yang memperingatkan mereka tentang serangan tersebut.
Banyak pihak beri simpati dan empatinya kepada karyawan serta klien yang terkena dampak serangan misterius dan juga mereka akan menawarkan dukungan psikologis kepada korban.
Perjalanan Karir
Mallorca (2010 – 2013)
Lahir di Almussafes, Komunitas Valencia, Mari adalah produk dari RCD Mallorca. Dia melakukan debutnya sebagai senior dengan cadangan pada usia hanya 17, akan menghabiskan beberapa musim di divisi ketiga.
Mari membuat penampilan pertamanya dengan tim utama pada 7 Desember 2011, bermain selama 30 menit dalam hasil imbang 2–2 melawan Granada CF setelah masuk sebagai pemain pengganti untuk sesama lulusan muda Pedro Bigas.
Gimnastic (2013 – 2016)
Pada tanggal 2 September 2013, Mari menandatangani kontrak dengan Gimnastic de Tarragona juga di tingkat ketiga. Dia melakukan debutnya untuk Catalans pada 12 Oktober, memulai dan kebobolan penalti dalam hasil imbang 2–2 di CD Olimpic de Xativa. Mari mencetak gol profesional pertamanya pada 30 Agustus 2015, menjaringkan gol pertama timnya dalam kekalahan tandang 2-1 dari CD Tenerife.
Manchester City (2016 – 2019)
Pada tanggal 15 Agustus 2016, Mari dipindahkan ke klub Liga Premier Manchester City. Sehari kemudian, dia dipinjamkan ke Girona FC dalam kontrak selama satu musim. Dalam dua musim berikutnya, masih dimiliki oleh City, Mari bermain dengan NAC Breda (Eredivisie Belanda, di mana dia menjadi kapten tim) dan Deportivo de La Coruna (tingkat kedua Spanyol).
Flamengo (2019 – 2020)
Pada 11 Juli 2019, Mari menandatangani kontrak dengan Clube de Regatas do Flamengo dengan kontrak hingga 2022, dengan biaya perkiraan €1,3 juta (atau R$5,5 juta).
Mari mencetak gol pertamanya untuk Mengao pada 25 Agustus 2019, dengan tendangan voli di dalam kotak dalam kemenangan tandang 3-0 atas Ceara Sporting Club.
Arsenal (2020 – Sekarang)
Pada 29 Januari 2020, Mari bergabung dengan klub Liga Utama Inggris Arsenal dengan status pinjaman hingga akhir musim, dengan opsi bagi Arsenal untuk menjadikan kesepakatan itu permanen di musim panas.
Udinese dan Monza (2021 – Sekarang) (Loan)
Pada 20 Januari 2022, Mari bergabung dengan klub Serie A, Udinese, dengan status pinjaman hingga akhir musim 2021–22. Selanjutnya bek Arsenal tersebut kembali dipinjamkan klub Serie A, yakni Monza.
Advertisement