Liputan6.com, Jakarta - Pertandingan Tiba-tiba Tenis antara Raffi Ahmad dengan Desta Mahendra berhasil membuat olahraga tenis hidup lagi. Karena dengan Tiba-tiba Tenis, Raffi Ahmad dan Desta berhasil membuat olahraga tenis kembali disorot publik.
Pertandingan Tiba-Tiba Tenis adalah pertandingan tenis yang diadakan oleh Vincent dan Desta di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Baca Juga
Arthur Weber dan Luca Castelnuovo Lolos ke Semifinal Men's World Tennis Championship 2024 Seri Kedua
2 Wakil Indonesia Tersisih, Tersisa Muhamad Rifqi Fitriadi di Putaran Kedua Men's World Tennis Championship 2024 Seri II
5 Petenis Indonesia Gagal Lewati Kualifikasi Men's World Tennis Championship 2024 Seri Kedua
Pertandingan Tiba-tiba Tenis antara Raffi Ahmad dengan Desta terebut berhasil mencuri perhatian publik pada akhir pekan ini.
Advertisement
Sebagai pembuka, pertandingan ganda campuran dilakukan antara Dion Wiyoko dan Enzy Storia melawan Gading Marten dan Wulan Guritno. Pertandaingan ini pun tak luput dari perhatian publik.
Dalam acara yang digelar oleh Vindest Sport ini, Dion Wiyoko dan Enzy Storia memenangkan pertandingan tersebut dalam dua set, 6-2 dan 6-3.
Pertandingan utama antara Raffi Ahmad dengan Desta pun dimulai setelah pertandingan ganda campuran selesai.  Di awal pertandingan Raffi Ahmad memang terlihat terus menekan Desta dan lebih agresif.
Set pertama pertandingan Raffi dan Desta berjalan sengit. Keduanya pun fokus pada pertandingan layaknya kelas profesional. Raffi berhasil memenangkan set pertama dengan skor 6-2.
Menurut komentator sekaligus legenda tenis Indonesia Yayuk Basuki, Desta belum mengeluarkan pukulan terbaiknya saat di awal pertandingan. Hal ini lah yang membuat Desta sulit untuk menembus pertahanan dari Raffi Ahmad. Kendati begitu, keduanya bermain sangat suportif dan menjadikan permainan Tiba-Tiba Tenis cukup serius.
Keduanya memiliki skill bagus
Raffi Ahmad bahkan sempat melakukan pukulan smash ke arah sang rival. Sontak hal itu membuat penonton histeris. Dalam pertandingan Raffi dan Desta, keduanya memiliki skill yang sangat bagus dalam bermain tenis.
Seperti diketahui, pertandingan tenis yang digelar Vindes ini cukup berbeda dari umumnya. Kali ini penonton diperbolehkan untuk bersuara. Ratusan penonton yang hadir pun menikmati jalannya pertandingan pembuka.
Desta pun tak mau kalah. Dia memilih gaya permainan bola lambung untuk mengecoh langkah Raffi Ahmad. Tak hanya itu, Raffi bahkan terlihat beberapa kali tersungkur guna menepis pukulan bola Desta.
Namun, pada set kedua, Desta terlihat terkuras habis staminanya. Desta harus mengakui keunggulan Raffi dengan skor 6-3.
Advertisement
Raffi Ahmad memenangkan pertandingan
Piala Tiba-Tiba Tenis 2022 pun diraih Raffi Ahmad dalam pertandingan tadi malam. Ratusan pendukung Raffi sontak bersorak melihat jagoannya berhasil menyelesaikan pertandingan dengan hasil memukau.
Tak kalah jadi perhatian, ucapan selamat Soleh Solihun yang juga turut hadir kepada Desta yang kalah dalam pertandingan tersebut.
"Selamat buat Desta, 2 kali kalah di pertandingan sendiri," ucap Soleh.
Hal tersebut membuat banyak komentar positif dan negatif dari netizen. Namun hal tersebut memang kenyataan yang sesungguhnya, karena Desta kalah dalam permainan Ping Pong dan tenis.
Pertandingan tenis meja atau Ping Pong antara Abdel Achrian melawan Desta berlangsung meriah pada Minggu, 6 Februari 2022 lalu, partai tersebut akhirnya disiarkan secara live melalui kanal YouTube Vindes.
Desta Kalah dalam permainan Ping Pong
Sesuai peraturan internasional, pertandingan ini menggunakan sistem Best of 7, di mana pemain pertama yang menang 4 set akan keluar sebagai juara. Hasil tak terduga lalu terjadi di awal pertandingan yaitu ketika Desta berhasil mengambil set pertama.
Namun setelah itu perlawanan sengit datang dari Abdel yang menghajar Desta dengan 4 set berikutnya tanpa balas. Sang pemain sinetron sekaligus komedian menang telak dari Desta yang masih memperlihatkan sisi jenakanya di lapangan.
Berdasarkan hasil dari kedua acara pertandingan tersebut, Desta memang kalah dari dua pertandingan terbut. Dan yang membuat acara itu yaitu Vincent dan Desta. Jadi kekalahan Desta dalam pertandingan tersebut memang kekalahan dalam pertandingan sendiri.
Â
Advertisement