Liputan6.com, Jakarta - Teh Rooibos telah populer di negara asalnya selama berabad-abad, dan kini menjadi sebuah tren di seluruh dunia. Hal ini karena teh berwarna merah satu ini memiliki segudang manfaat kesehatan bagi penikmatnya. Mungkin memang tidak setenar teh biasa, namun bagi siapapun yang meminum teh Rooibos secara rutin akan merasakan berbagai khasiat yang diberikannya.
Dalam prosesnya, teh dari daun tanaman Rooibos yang panjang seperti jarum difermentasi hingga berwarna merah. Rona merah cerah yang timbul akan memberikan rasa manis saat dinikmati konsumen. Adapun teh Rooibos hijau, mereka adalah jenis teh yang tanpa melalui proses fermentasi sehingga rasanya seperti rumput dan tidak manis.
Apa Itu Teh Rooibos?
Teh Rooibos atau teh merah berasal dari tanaman Aspalathus Linearis yang tumbuh di Afrika Selatan. Biasanya orang Afrika yang ingin mengonsumsi teh herbal akan menggunakan teh Rooibos ini sebagai minumannya.
Advertisement
Minuman herbal asli Afrika ini memiliki rasa yang sederhana dan bebas kafein, jadi buat Anda yang menghindari kafein tetapi ingin mengonsumsi teh, sajian satu ini adalah alternatif yang bagus.
Selain bebas dari kafein, teh Rooibos memiliki yang ditawarkannya. Terdapat kandungan antioksidan, enzim, dan senyawa tanaman yang ideal, banyak khasiat akan Anda rasakan jika mengonsumsi teh herbal merah ini secara rutin misalnya saja untuk mencegah kanker hingga diabetes. Berikut hasil rangkuman Liputan6.com dari Pink Villa pada Rabu (16/8/2023), 10 manfaat mengonsumsi teh Rooibos.
10 Manfaat Mengonsumsi Teh Rooibos
1. Kaya Antioksidan
Dalam garis besar, manfaat teh Rooibos adalah karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Antioksidan seperti aspalathin dan quercetin dalam teh ini dapat melawan radikal bebas berbahaya. Dengan demikian, senyawa ini bisa melindungi Anda dari penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker dengan mencegah kerusakan radikal.
2. Bebas Kafein dan Rendah Tanin
Tidak seperti teh hitam dan teh hijau, Rooibos secara alami bebas dari kafein. Dengan demikian, sajian herbal satu ini dapat menjadi alternatif yang baik bagi mereka yang ingin terbebas dari kafein. Selain itu, kadar tanin yang lebih rendah juga tidak akan menganggu penyerapan zat besi dan nutrisi lainnya, berbeda dengan teh pada umumnya.
Advertisement
3. Mendukung Kesehatan Jantung
Teh Rooibos juga sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Penelitian menunjukkan bahwa kandungan dalam teh Rooibos dapat membantu tekanan darah dengan memblokir enzim pengubah angiotensin (ACE). Enzim ini secara tidak langsung meningkatkan tekanan darah dan membuat pembuluh darah berkontraksi.
Jadi, dalam proses ini akan meningkatkan sirkulasi darah dan mendukung kesehatan jantung Anda. Aspalathin dalam Rooibos juga bisa membantu mencegah peradangan pembuluh darah, menjaga kesehatan jantung, dan memperlancar aliran darah.
Tidak berhenti di situ, kandungan dalam Rooibos pun dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) pada orang yang berisiko memiliki penyakit jantung.
4. Membantu Menurunkan Berat Badan
Jika Anda ingin menurunkan berat badan, teh Rooibos adalah pilihan yang tepat! Saat Anda mengonsumsi Rooibos, hormon leptin sebagai pengontrol nafsu makan akan bekerja ekstra agar Anda tidak cepat merasa lapar. Selain itu, metabolisme dalam tubuh juga akan bekerja lebih cepat serta menghentikan pembentukan sel-sel lemak baru yang dapat mengatur berat badan.
5. Berpotensi Mencegah Kanker
Telah terbukti memiliki antioksidan tingi, teh Rooibos juga dapat memerangi sel kanker maupun menghambat pertumbuhan tumor. Keberadaan quercetin dan luteolin dalam teh dapat berperan dalam menekan sel kanker, akan tetapi penelitian terhadap manusia dalam jumlah banyak diperlukan untuk membuktikan hasil yang lebih konkrit.
6. Meredakan Alergi
Salah satu manfaat utama dari mengonsumsi teh merah Rooibos adalah keunggulannya yang dapat meredakan alergi. Daun Aspalathus Linearis dalam teh Rooibos ini memiliki kandungan flavonol seperti quercetin dan luteolin, di mana dua kandungan ini mampu memblokir pelepasan hitamin yang menjadi faktor reaksi dari alergi. Dengan demikian, bisa meredakan gejala alergi tanpa menyebabkan rasa kantuk pada penderitanya.
7. Meredakan Nyeri dan Anti Inflamasi
Minum teh Rooibos sangat bagus karena memiliki sifat anti inflamasi. Antioksidan dan anti inflamasi dalam teh dapat menenangkan peradangan dan memberikan rasa lega kepada orang yang mengalami sakit dan nyeri, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi radang sendi.
Advertisement
8. Membantu Penderita Diabetes
Manfaat selanjutnya yaitu dapat membantu penderita diabetes. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa aspalathin dalam teh Rooibos bisa membantu menurunkan kadar gula darah dan menurunkan resistensi insulin, cocok untuk penderita diabetes tipe 2.
9. Melancarkan Pencernaan
Teh Rooibos telah diakui atas manfaatnya dalam melancarkan pencernaan. Hal ini karena berbagai nutrisi dengan sifat antispasmodik di dalamnya dapat mencegah sakit perut. Terdapat penelitian yang menemukan bahwa senyawa kimia seperti quercetin, orientin, dan vitexin dalam teh Rooibos yang bisa mengendurkan sistem pencernaan dan mengurangi rasa tidak nyaman. Selain itu, tanin yang ada dalam teh Rooibos dapat mengurangi gejala diare.
Adapun ahli kesehatan yang mengatakan bahwa teh herbal satu ini bisa baik untuk kesehatan tulang serta membantu pembentukan tulang yang kuat, akan tetapi belum ada cukup bukti yang bisa mengonfirmasi hal ini.
10. Mencegah Penuaan Dini
Selain berbagai manfaat kesehatan, teh Rooibos juga memiliki khasiat untuk kesehatan kulit. Manfaat ini timbul karena adanya antioksidan dan mineral di dalamnya. Flavanol dalam teh Rooibos bertindak sebagai antioksidan dan membantu mengurangi kerutan serta garis halus pada kulit. Dengan seng dan superoksida dismutase, teh ini juga membantu merawat kondisi kulit seperti eksim dan jerawat sekaligus memperlambat proses penuaan.
Itulah 10 manfaat yang dapat Anda rasakan jika mengonsumsi teh Rooibos secara rutin, selain itu adapun efek samping dalam prosesnya.
Advertisement
Apakah Ada Efek Samping Teh Rooibos?
Saat mengonsumsi teh Rooibos, selain mendapatkan khasiat, teh herbal ini pun memiliki dampak lain. Jika Anda memilih untuk menjadi penikmat sajian khas Afrika satu ini, penting untuk mengetahui berbagai kemungkinan efek samping dari minuman yang akan Anda konsumsi. Selain rasanya yang enak dan warna cantik, teh Rooibos memiliki 3 efek samping bagi penikmatnya.
1. Hormon
Teh Rooibos memiliki aktivitas estrogenik yang dapat meningkatkan produksi hormon pada wanita, yaitu estrogen. Bagi kebanyakan orang, hal ini tidak akan menimbulkan masalah kecuali kepada seseorang yang menderita kanker payudara atau masalah sensitif hormon lainnya. Dengan demikian, sebaiknya bicarakan dulu dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi teh Rooibos.
2. Reaksi terhadap Obat
Sama halnya dengan teh pada umumnya, teh Rooibos memiliki senyawa alami yang dapat bereaksi dengan beberapa obat-obatan. Jadi, penting untuk berkomunikasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi minuman ini. Ingat, penelitian masih berlangsung dan sebaiknya jangan asal mengganti obat resep dengan teh Rooibos tanpa saran dari dokter.
3. Enzim Hati
Throwback di tahun 2010, ada studi kasus di mana seseorang yang mengonsumsi teh Rooibos setiap hari menunjukkan enzim hati yang lebih tinggi. Hal ini bisa menunjukkan timbulnya masalah hati. Namun, itu hanyalah satu kasus, minumlah teh Rooibos secukupnya sebagai usaha dari diet seimbang saja, tidak perlu setiap hari.
Jika kita lihat, teh Rooibos memang memiliki beberapa efek samping yang sedikit. Ini menjadi masalah bagi orang yang mempunyai masalah tertentu atau ketika mengonsumsi dalam jumlah berlebihan. Dari sini alangkah baiknya berhati-hati saat ingin mengonsumsi teh Rooibos, serta lebih baik lagi jika dibicarakan terlebih dahulu dengan dokter Anda.
Advertisement