5 Tips Mendidik Anak Laki-Laki Agar Lebih Peduli dan Menghargai Perempuan

Liputan6.com, Jakarta Menjadi orang tua mungkin bukanlah hal yang mudah. Sebab, mengasuh dan mendidik anak jelas menjadi pekerjaan seumur hidup yang harus dilakukan supaya anak dapat berkembang dengan baik di lingkungan masyarakat. Baik, mendidik anak laki-laki atau perempuan sekalipun pastinya memiliki tantangannya tersendiri.

Kali ini kami akan membahas soal bagaimana cara mendidik anak laki-laki agar bisa lebih menghargai perempuan. Melatih kebiasaan ini perlu dilakukan sejak dini supaya saat anak Anda sudah besar, ia bisa tubuh menjadi pribadi yang lebih baik dan dapat memperlakukan perempuan dengan baik pula.

Apalagi saat ini kita masih hidup dalam masyarakat di mana perempuan harus “membuktikan diri” pada kemampuan mereka, maka laki-laki mempunyai tanggung jawab yang lebih besar untuk memahami posisi istimewa mereka dan menjadi laki-laki yang berkontribusi pada masyarakat yang lebih adil.

Meskipun seseorang yang berpikiran terbuka mungkin memiliki kemampuan untuk belajar bagaimana menghormati lawan jenis di kemudian hari, yang terbaik adalah mengajari putra-putra kita untuk menjadi orang yang baik hati dan tidak misoginis sejak dini.

Di sisi lain, jika Anda menanamkan maskulinitas yang beracun dalam dirinya sejak usia dini, kemungkinan besar anak laki-laki Anda tidak akan menjadi bos, ayah, saudara laki-laki, pacar, teman, suami, atau anak laki-laki terbaik yang bisa mereka miliki, atau lebih tepatnya seharusnya mereka miliki.

Nah, ada beberapa cara pola pengasuhan dalam mendidik anak laki-laki supaya dapat menghormati perempuan seperti yang sudah kami rangkumkan dari Times of India, Minggu (15/10/2023), seperti berikut ini. Yuk, simak ulasan lengkapnya!

Ajari anak laki-laki Anda untuk mengembangkan persahabatan yang positif dengan gadis-gadis sejak usia muda. Hal ini bisa dilakukan dengan saudara kandung, sepupu, dan juga teman-teman sekolahnya.

Persahabatan dan ikatan yang sehat ini mengajarkan mereka cara yang benar untuk memperlakukan teman-temannya pada khususnya, dan anak perempuan pada umumnya. Semua orang menyukai pria sejati, dan sifat-sifat seperti membantu orang lain, berbagi sesuatu, bermain bersama, dapat membantu anak laki-laki Anda dapat mengatasi stereotip apa pun yang mungkin nantinya dimiliki remaja laki-laki terhadap perempuan.

2. Ajarkan consent jadi hal yang penting

Ajari anak laki-laki Anda sebuah konsep dasar consent atau persetujuan sejak usia muda. Jelaskan bahwa setiap orang mempunyai batasan pribadi dan hak untuk mengatakan "tidak" terhadap segala bentuk kontak fisik atau aktivitas.

Tekankan juga pentingnya mencari dan menghormati persetujuan yang jelas dan antusias dalam interaksi sehari-hari. Pemahaman tentang consent ini merupakan landasan penting untuk hubungan yang sehat dan saling menghormati.

Cara lain yang bisa dilakukan dalam menumbuhkan empati bagi anak laki-laki terhadap perempuan yaitu dengan mengajarinya untuk mengevaluasi secara kritis dan menantang stereotip. Khususnya dalam hal bias gender yang seringnya terjadi dalam masyarakat.

Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan memperkenalkan dia pada beragam panutan. Terutama yang sangat kontras dengan stereotip pada umumnya. Sebagai contohnya, ajari ia cara memasak atau bagaimana cara membereskan pekerjaan rumah, seperti mencuci piring atau menyapu. Atau bisa juga mengajarinya untuk membantu mengepang rambut adik perempuannya. 

Membesarkan anak laki-laki yang feminis adalah impian yang dapat kita capai dengan pola asuh yang seperti ini dan penuh perhatian.

Hal lain tapi sebenarnya tidak kalah penting yaitu menjaga peran yang ada di dalam rumah. Jika ayah sendiri tidak terlalu menghormati ibu, anak laki-lakinya mungkin akan belajar hal yang sama atau menjadi sangat protektif terhadap ibu mereka.

Penting bagi mereka untuk menyaksikan hubungan yang setara antara pria dan wanita, baik di rumah Anda sendiri atau di pasangan lain, teman, atau mitra bisnis yang mungkin Anda kenal. Dengan menyaksikan tindakan hubungan yang setara ini, kemungkinan besar mereka akan mengingat hal tersebut.

5. Tumbuhkan rasa empati dalam dirinya

Anda ingin membesarkan seorang pria yang tidak memandang sesuatu hanya demi keuntungannya sendiri. Dalam hal memahami dan menghormati wanita dalam hidupnya, Anda ingin membesarkan seorang putra yang berempati dan sensitif.

Ia mungkin tidak akan pernah bisa melalui kesulitan yang sama seperti saudara perempuan, pacar, teman, istri, ibu, atau putrinya, tapi ia bisa memahami dan mendukung mereka.

Tumbuhkan empati pada anak laki-laki Anda dengan terlibat dalam diskusi dan skenario yang menyoroti pentingnya empati dalam membangun hubungan positif. Empati akan membantunya mengembangkan rasa hormat yang mendalam terhadap pengalaman dan tantangan yang dihadapi oleh perempuan.​