5 Penyebab Hubungan Cinta Akan Berakhir, Kerap Tak Disadari

Liputan6.com, Jakarta - Dalam hubungan cinta, keintiman dan kepercayaan memudar seiring berjalannya waktu karena pola perilaku tidak sehat yang tidak terlihat.

Tidak selalu perselingkuhan atau penipuan yang menyebabkan berakhirnya hubungan. Dari pertengkaran kecil hingga ikatan yang tidak sehat, pembunuh hubungan diam-diam adalah tanda-tanda berbahaya yang merencanakan akhir hubunganmu secara diam-diam. 

Berikut beberapa hal yang menjadi menjadi penyebab hubungan cinta akan berakhir, seperti melansir dari Times of India, Sabtu (9/3/2024). 

1. Penghalang

Kurangnya komunikasi menimbulkan masalah kompatibilitas dalam suatu hubungan. Ketika kedua individu kurang ekspresif secara emosional, hal ini menciptakan jarak dalam hubungan.

Dalam hal ini, penolakan terus-menerus untuk terlibat dalam percakapan atau tiba-tiba menutup percakapan akan menimbulkan kebingungan dalam hubungan. Kesenjangan komunikasi adalah pembunuh diam-diam yang umum terjadi dalam suatu hubungan.

2. Kebencian

Memendam dendan dan mengungkit kembali keluhan masa lalu seringkali menimbulkan kebencian dalam hubungan. 

Jika kedua pasangan mengungkapkan rasa tidak berterima kasih dalam hubungan tersebut dan memendam kepahitan, maka ini menunjukkan hubungan yang terasing.

Mempertahankan perasaan tidak enak terhadap satu sama lain akan menyebabkan gangguan komunikasi dan hubungan yang tidak sehat.

3. Trauma yang belum terselesaikan

Masalah masa lalu yang belum terselesaikan bisa menjadi salah satu pembunuh diam-diam dalam hubungan. Beban emosional apa pun yang belum terselesaikan dari masa kanak-kanan atau pengalaman hubungan masa lalu menghalangi keintiman dan keterikatan dalam hubungan tersebut. Hal ini bisa menjadi titik ketegangan di antara pasangan.

Sikap egois menimbulkan benturan ego dalam suatu hubungan. Mengabaikan kebutuhan pasangan dan kurangnya empati juga menyebabkan bentrokan ego dalam hubungan. 

Jika pasanganmu sulit meminta maaf dan mengambil keputusan tanpa mempertimbangkan pendapatmu, hal ini akan merusak keintiman, sehingga berujung pada perpisahan.

Menganggap remeh pasanganmu sebagai penyebab utama berantakannya suatu hubungan. Kritik terus-menerus dari pasanganmu bisa membahayakan kesejahteraan emosionalmu. 

Kurangnya rasa hormat terhadap ruang pribadi dan pilihan masing-masing mengikis kepercayaan dan keintiman dalam hubungan.