10 Manfaat Daun Bidara yang Berkhasiat untuk Kesehatan Tubuh

Liputan6.com, Jakarta Daun bidara mungkin masih asing di telinga banyak orang, namun tanaman herbal ini memiliki manfaat kesehatan yang sangat berharga. Berasal dari pohon bidara, yang tumbuh setinggi 6 hingga 15 meter, daun ini sering digunakan dalam pengobatan tradisional. Pohon bidara memiliki ciri khas ranting yang berduri dan daun yang halus. Selain dapat tumbuh liar di alam, tanaman ini juga dapat dibudidayakan dalam pot. Dalam Al-Qur’an, surat Al-Waqi’ah (56) ayat 27-32 menggambarkan pohon bidara sebagai salah satu tumbuhan yang ada di surga, yang akan menyediakan tempat berteduh bagi penghuninya tanpa duri dan dengan buah yang melimpah.

Meskipun keberadaan daun bidara sering diabaikan, tanaman ini menyimpan berbagai kandungan nutrisi penting seperti polifenol, siklopeptida alkaloid, saponin dammarane, mineral, vitamin, asam amino, dan asam lemak tak jenuh ganda. Nutrisi-nutrisi tersebut menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari mengatasi diabetes, menurunkan kolesterol, menjaga kesehatan jantung, hingga mengatasi masalah pencernaan. Dengan pemanfaatan yang tepat, daun bidara dapat menjadi solusi alami untuk berbagai masalah kesehatan dan menjaga keseimbangan tubuh secara menyeluruh.

Berikut informasinya yang telah dirangkum dari berbagai sumber pada, Rabu (31/7/2024).

Daun bidara memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga efektif dalam mengontrol kadar gula darah. Ini menjadikan daun bidara sebagai obat alami yang baik untuk diabetes tipe 1, tipe 2, dan diabetes gestasional.

Serat larut dalam air yang ada dalam daun bidara membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Dengan merebus daun bidara dan meminum air rebusannya, kolesterol dalam sistem pencernaan dapat diikat dan dibuang melalui feses.

Pola makan yang buruk dapat menyebabkan penyakit jantung. Menambahkan air rebusan daun bidara dalam menu makanan dapat membantu mencegah penyakit jantung dan menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan.

Daun bidara efektif dalam mengatasi masalah pencernaan seperti asam lambung dan maag. Kandungan dalam daun bidara membantu mengeluarkan racun dari sistem pencernaan, mencegah infeksi, dan meredakan wasir dengan aplikasi langsung pada area yang terkena.

Kandungan antibakteri dalam daun bidara dapat melawan bakteri dan virus penyebab flu, termasuk flu biasa, flu burung, dan flu babi. Rebusan daun bidara dapat diminum untuk mengobati gejala flu.

Daun bidara kaya akan mineral yang diperlukan untuk kesehatan tulang dan gigi. Mengkonsumsi daun bidara dapat membantu mencegah kerapuhan tulang dan menjaga kesehatan gigi.

Daun bidara mengandung antioksidan yang efektif dalam mengatasi sariawan dan masalah mulut lainnya, seperti bibir pecah-pecah, dengan mencegah pertumbuhan bakteri.

Kandungan saponin, tannin, dan flavonoid dalam daun bidara dapat menghentikan pendarahan dan mempercepat penyembuhan luka seperti lecet atau luka bakar.

Daun bidara segar mengandung antiseptik yang dapat membantu mengatasi masalah keputihan dan menstruasi. Daun ini juga dapat menstabilkan hormon dan mengurangi bakteri penyebab keputihan.

Keputihan bisa diatasi dengan mandi menggunakan rebusan daun bidara dua kali sehari sampai sembuh. Daun ini membantu menghilangkan bau tidak sedap dan menjaga kesehatan area kewanitaan.

Daun bidara dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, terutama untuk mengobati luka. Daun ini efektif dalam mengatasi bekas luka, luka gores, dan lecet. Selain itu, daun bidara mengandung glikosida, komponen tambahan yang membantu penyembuhan luka bakar dan menghilangkan bekas luka.

Dalam konteks Islam, daun bidara atau dalam bahasa Arab dikenal sebagai sidr, adalah tanaman yang berasal dari daerah Arab. Pohon ini adalah sejenis pohon kecil yang selalu hijau, menghasilkan buah, dan tumbuh di daerah tropis serta Asia Barat. Bidara dapat tumbuh di lembah dengan ketinggian hingga 500 meter di atas permukaan laut.

Air rebusan daun bidara dapat dikonsumsi untuk mendapatkan manfaat maksimal dari tanaman ini. Kandungan glikosida dalam daun bidara juga membantu mengobati luka bakar dan menghilangkan bekas luka. Meminum air rebusan daun bidara dapat memberikan hasil yang efektif untuk kesehatan.

Untuk mendapatkan manfaat terbaik, disarankan meminum air rebusan daun bidara satu hingga dua kali sehari. Meskipun aman, sebaiknya jangan mengonsumsi air rebusan daun bidara secara berlebihan untuk menghindari efek samping.

Daun bidara memiliki sifat antioksidan yang bermanfaat untuk mencerahkan kulit wajah. Antioksidan dalam daun bidara membantu menetralkan radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini.