Season Pass Avenged Sevenfold Ubah Penggemar Jadi 'Evangelist' Blockchain

Avenged Sevenfold mempunyai keuntungan bekerja dengan fanbase yang sudah mapan.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 11 Apr 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2024, 12:00 WIB
Season Pass Avenged Sevenfold Ubah Penggemar Jadi 'Evangelist' Blockchain
Band heavy metal Avenged Sevenfold telah lama menjadi penggemar Web3, meluncurkan lini Deathbats NFT dan membangun penjualan tiket token-gated dengan Ticketmaster. (Dok: unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Band heavy metal Avenged Sevenfold telah lama menjadi penggemar Web3, meluncurkan lini Deathbats NFT  dan membangun penjualan tiket token-gated dengan Ticketmaster.

Baru-baru ini, mereka meluncurkan Season Pass, sebuah platform hadiah (reward) penggemar terdesentralisasi yang memungkinkan pengikut Avenged Sevenfold mengumpulkan hadiah untuk berpartisipasi dalam aktivitas yang terkait dengan band. Ini seperti battle pass di video game populer Fortnite, tetapi berfokus pada band.

Frontman Matt Sanders (alias M. Shadows) mengatakan, dengan perlahan-lahan memperkenalkan para penggemar pada manfaat Web3, mereka menjadi penginjil (Evangelist) karenanya, karena mereka kemudian pergi ke konser lain atau komunitas artis lain yang mereka sukai.

Secara sederhana, penginjil Bitcoin adalah seseorang yang mempromosikan dan mengadvokasi penggunaan Bitcoin, mata uang digital terdesentralisasi yang beroperasi tanpa otoritas pusat atau bank.

Penginjil Bitcoin biasanya adalah individu yang sangat percaya pada potensi Bitcoin untuk mengganggu sistem keuangan tradisional dan membawa perubahan positif.

Mereka mungkin pengembang, investor, pengusaha, atau sekadar penggemar yang tertarik dengan manfaat Bitcoin Dibangun pada jaringan penskalaan Ethereum Polygon, Season Pass memberi reward kepada penggemar karena menukarkan stub digital dengan tiket konser, streaming musik band, dan membeli merchandise berchip NFC.

Poin tersebut membuka hadiah berjenjang yang dapat berkisar dari koleksi digital hingga diskon merchandise dan lagu demo yang belum pernah dirilis sebelumnya. Bagi penggemar band yang paling berdedikasi, hadiah tingkat atas mencakup tiket konser gratis dan temu sapa.

 

 

Diperdagangkan di Pasar Pihak Ketiga

Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash/Andrey Metelev)
Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash/Andrey Metelev)

Karena hadiah tersebut didistribusikan pada platform terdesentralisasi, penggemar memiliki kepemilikan sebenarnya atas hadiah tersebut dan dapat memperdagangkannya di pasar pihak ketiga. Avenged Sevenfold mempunyai keuntungan bekerja dengan fanbase yang sudah mapan.

"Kami memiliki niat baik selama 20 tahun dengan mereka, dan mereka tahu kami tidak melakukan sesuatu yang funky untuk merusak reputasi kami dengan mereka. Memanfaatkan niat baik yang kami miliki dengan mereka dan membawa mereka ke dalam sesuatu yang kami punya menurutku lebih keren lagi," kata Frontman Avenged Sevenfold, Matt Sanders (alias M. Shadows), dikutip dari DeCrypt, Kamis (11/4/2024).

Banyak band yang duduk di pinggir arena seraya menunggu untuk melihat bagaimana pertaruhan Web3 Avenged Sevenfold berlangsung, kata Sanders. Dua tahun setelah peluncuran koleksi Deathbats Club NFT, dan dengan band ini memainkan leg kedua tur LIBAD mereka, manfaatnya mulai terlihat dalam apa yang dia sebut sebagai “true come to Jesus moment,”. Sekarang, katanya, para penggemar akan berbicara dan artis harus mendengarkan.

 

Kepemilikan Ark Invest di NFT Bitcoin Puppet

Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)
Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)

Sebelumnya, kepemilikan Ark Invest dalam dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin (ETF) mencakup beberapa inskripsi. Di antaranya adalah inskripsi Ordinal dari seri koleksi digital “Bitcoin Puppet” senilai USD 27.900.

Beberapa ETF bitcoin spot memiliki inskripsi dalam portofolionya. Belakangan, akun X yang ditautkan ke Ord.io mengungkapkan bahwa ARKB ETF Ark Invest menyertakan NFT “Bitcoin Puppet” di antara asetnya.

Koleksi ini terdiri dari 10,001 boneka digital unik, dengan harga dasar untuk satu boneka saat ini adalah 0,39 BTC, atau sekitar USD 27,913. Angka ini mewakili harga minimum di mana Bitcoin Puppet ditawarkan untuk dijual.

Secara spesifik, boneka milik ARKB digambarkan dengan pipa di mulutnya, mengenakan topi ungu, dan memegang selembar kertas bertuliskan “Runnin Bitcoin.” Inskripsi Bitcoin Puppet yang dimiliki ARKB berjumlah 53.159.523 dari total 67,99 juta.

Melansir Bitcoin News, Rab u(10/4/2024), dana bitcoin ARKB mencakup berbagai inskripsi Ordinal dalam koleksi satoshi-nya. Arkham Intelligence telah mengidentifikasi alamat yang menyimpan inskripsi ini termasuk dalam rangkaian alamat bitcoin ARKB.

 

BlackRock Memiliki Ordinal

Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)
Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)

Demikian pula, Blackrock memiliki Ordinal yang ditautkan ke bitcoin-nya dari seri “Speculum Aeternum”. Harga dasar untuk item dari koleksi ini saat ini adalah 0,053 BTC, atau sekitar USD 3.808.

Portofolio Bitwise juga diperkaya dengan banyak inskripsi, dengan sebagian besar di antaranya adalah Ordinal berbasis teks.

Dompet yang secara publik dikaitkan dengan organisasi tertentu atau organisasi yang menyimpan sejumlah besar bitcoin sering kali menerima pecahan bitcoin yang sangat kecil, yang dikenal sebagai “dust” atau secara harfiah diartikan debu. Debu ini, meskipun terkadang berfungsi sebagai tanda sumbangan, juga dapat membawa pesan atau barang koleksi digital.

 

Infografis: 5 NFT termahal di Dunia (Liputan6.com / Abdillah)
Infografis: 5 NFT termahal di Dunia (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya