Liputan6.com, Jakarta Cicak merupakan hewan melata yang sering dijumpai di rumah-rumah. Meski ukurannya kecil, keberadaan cicak seringkali menimbulkan rasa tidak nyaman bagi penghuni rumah. Dalam ajaran Islam, terdapat beberapa pandangan terkait cicak dan cara mengusirnya yang sesuai syariat. Artikel ini akan membahas secara komprehensif mengenai cara mengusir cicak secara Islam, mulai dari pengertian, hukum, doa, hingga metode praktis yang bisa diterapkan.
Pengertian Cicak dalam Islam
Dalam perspektif Islam, cicak dikenal dengan istilah "al-wazagh" atau "al-sam abras". Hewan ini disebutkan dalam beberapa hadits, yang menunjukkan bahwa cicak memiliki kedudukan khusus dalam ajaran Islam. Beberapa ulama menyebutkan bahwa cicak termasuk hewan yang boleh dibunuh, namun ada pula yang berpendapat bahwa membunuh cicak hanya diperbolehkan jika menimbulkan gangguan atau bahaya.
Cicak dalam Islam sering dikaitkan dengan kisah Nabi Ibrahim AS ketika dibakar oleh Raja Namrud. Menurut riwayat, ketika itu semua hewan berusaha memadamkan api, kecuali cicak yang justru meniup-niupkan api tersebut. Kisah ini menjadi salah satu latar belakang mengapa sebagian ulama membolehkan membunuh cicak.
Namun, penting untuk dipahami bahwa pandangan ini tidak boleh dijadikan alasan untuk membunuh cicak secara sembarangan. Islam mengajarkan untuk memperlakukan semua makhluk hidup dengan kasih sayang dan tidak menyakiti tanpa alasan yang jelas.
Advertisement
Hukum Membunuh Cicak dalam Islam
Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai hukum membunuh cicak dalam Islam. Beberapa hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim menyebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah memerintahkan untuk membunuh cicak. Salah satu hadits tersebut berbunyi:
"Barangsiapa yang membunuh cicak sekali pukul, maka dituliskan baginya pahala seratus kebaikan. Barang siapa memukulnya lagi, maka baginya pahala yang kurang dari pahala pertama. Barang siapa memukulnya lagi, maka baginya pahala lebih kurang dari yang kedua." (HR Muslim)
Namun, para ulama kontemporer menekankan bahwa hadits ini perlu dipahami dalam konteks yang tepat. Imam An-Nawawi dalam Syarah Muslim-nya menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan cicak dalam hadits tersebut bukanlah sembarang cicak, melainkan jenis cicak tertentu yang dapat mendatangkan penyakit atau membahayakan manusia.
Beberapa pendapat ulama mengenai hukum membunuh cicak:
- Boleh membunuh cicak jika menimbulkan gangguan atau bahaya
- Tidak dianjurkan membunuh cicak yang tidak mengganggu
- Lebih baik mengusir cicak dengan cara yang tidak menyakiti
- Membunuh cicak harus dilakukan dengan cara yang cepat dan tidak menyiksa
Dalam konteks modern, di mana banyak cicak yang hidup di rumah tidak membahayakan manusia, para ulama cenderung menganjurkan untuk mengusir cicak dengan cara yang lebih manusiawi daripada membunuhnya.
Doa Mengusir Cicak dalam Islam
Salah satu cara mengusir cicak yang sesuai dengan ajaran Islam adalah dengan membaca doa. Berikut beberapa doa yang bisa diamalkan untuk mengusir cicak:
- Membaca Surat Al-Isra ayat 44:
تُسَبِّحُ لَهُ السَّمَاوَاتُ السَّبْعُ وَالْأَرْضُ وَمَن فِيهِنَّ ۚ وَإِن مِّن شَيْءٍ إِلَّا يُسَبِّحُ بِحَمْدِهِ وَلَٰكِن لَّا تَفْقَهُونَ تَسْبِيحَهُمْ ۗ إِنَّهُ كَانَ حَلِيمًا غَفُورًا
Artinya: "Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun."
- Doa perlindungan dari gangguan makhluk:
أُعِيذُكُمَا بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
Artinya: "Aku berlindung untuk kalian berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari setiap setan dan binatang melata, dan dari setiap pandangan mata yang jahat."
- Doa memohon perlindungan dari kejahatan makhluk:
رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِينِ وَأَعُوذُ بِكَ رَبِّ أَن يَحْضُرُونِ
Artinya: "Ya Tuhanku, aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan. Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau, ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku."
Membaca doa-doa ini dengan keyakinan dan keikhlasan dapat menjadi sarana spiritual untuk mengusir cicak sekaligus memohon perlindungan Allah SWT dari gangguan makhluk-Nya.
Advertisement
Metode Alami Mengusir Cicak
Selain berdoa, terdapat beberapa metode alami yang dapat digunakan untuk mengusir cicak dari rumah. Metode-metode ini aman, efektif, dan tidak bertentangan dengan ajaran Islam karena tidak menyakiti hewan secara langsung. Berikut beberapa cara yang bisa dicoba:
-
Menggunakan Bawang Putih
Cicak tidak menyukai aroma tajam bawang putih. Letakkan beberapa siung bawang putih yang telah dipotong di sudut-sudut rumah atau area yang sering didatangi cicak. Ganti bawang putih secara berkala untuk mempertahankan efektivitasnya.
-
Memanfaatkan Kulit Telur
Cicak cenderung menghindari area yang memiliki kulit telur. Letakkan beberapa cangkang telur di tempat-tempat yang sering dilalui cicak. Selain mengusir cicak, kulit telur juga dapat menyerap bau tidak sedap.
-
Menyemprotkan Larutan Cuka
Campurkan cuka dengan air dalam perbandingan 1:1, lalu semprotkan pada area yang sering didatangi cicak. Aroma asam dari cuka akan membuat cicak enggan mendekati area tersebut.
-
Menggunakan Minyak Esensial
Beberapa jenis minyak esensial seperti eucalyptus, lavender, atau tea tree memiliki aroma yang tidak disukai cicak. Teteskan beberapa tetes minyak esensial pada kapas dan letakkan di sudut-sudut rumah.
-
Memasang Perangkap Alami
Buat perangkap sederhana menggunakan kardus bekas yang diberi umpan seperti buah-buahan. Cicak yang terperangkap dapat dilepaskan kembali ke alam bebas.
Metode-metode alami ini tidak hanya efektif dalam mengusir cicak, tetapi juga ramah lingkungan dan sesuai dengan prinsip Islam untuk memperlakukan makhluk hidup dengan baik.
Cara Mencegah Cicak Masuk Rumah
Mencegah cicak masuk ke dalam rumah adalah langkah penting untuk menghindari masalah yang ditimbulkan oleh kehadiran hewan ini. Berikut beberapa cara efektif untuk mencegah cicak masuk rumah:
-
Menutup Celah dan Lubang
Periksa secara rutin dan tutup semua celah atau lubang kecil di dinding, atap, atau lantai yang mungkin menjadi jalan masuk cicak. Gunakan bahan seperti semen atau silicon untuk menutup celah-celah tersebut.
-
Menjaga Kebersihan Lingkungan
Cicak tertarik pada area yang banyak serangga. Jaga kebersihan lingkungan sekitar rumah untuk mengurangi populasi serangga yang menjadi makanan cicak.
-
Menggunakan Lampu yang Tepat
Ganti lampu luar rumah dengan jenis yang tidak menarik serangga, seperti lampu LED berwarna kuning. Ini akan mengurangi kehadiran serangga yang menarik cicak.
-
Memasang Jaring pada Ventilasi
Pasang jaring halus pada ventilasi, jendela, atau lubang udara untuk mencegah cicak masuk ke dalam rumah sambil tetap memungkinkan sirkulasi udara yang baik.
-
Menanam Tanaman Pengusir Serangga
Tanam beberapa jenis tanaman yang dikenal dapat mengusir serangga di sekitar rumah, seperti lavender, rosemary, atau serai. Ini akan membantu mengurangi populasi serangga yang menarik cicak.
Dengan menerapkan metode-metode pencegahan ini, Anda dapat secara signifikan mengurangi kemungkinan cicak masuk ke dalam rumah. Pendekatan ini tidak hanya efektif, tetapi juga sejalan dengan ajaran Islam yang menganjurkan untuk menjaga kebersihan dan keteraturan lingkungan.
Advertisement
Bahaya Keberadaan Cicak di Rumah
Meskipun cicak sering dianggap sebagai hewan yang tidak berbahaya, keberadaannya di dalam rumah dapat menimbulkan beberapa risiko kesehatan dan keamanan. Berikut beberapa bahaya yang perlu diwaspadai:
-
Penyebaran Bakteri dan Parasit
Cicak dapat membawa berbagai jenis bakteri dan parasit pada tubuh mereka. Ketika cicak berjalan di permukaan makanan atau peralatan dapur, mereka dapat mengontaminasi area tersebut dengan mikroorganisme berbahaya seperti Salmonella.
-
Alergi dan Masalah Pernapasan
Kotoran dan sisik cicak yang mengering dapat menjadi debu halus yang berterbangan di udara. Bagi individu yang sensitif, ini dapat memicu reaksi alergi atau memperburuk kondisi asma dan masalah pernapasan lainnya.
-
Kerusakan Properti
Meskipun jarang terjadi, cicak dalam jumlah besar dapat menyebabkan kerusakan pada properti. Kotoran mereka dapat meninggalkan noda pada dinding atau langit-langit, dan aktivitas mereka di dalam dinding dapat mengganggu sistem kabel listrik.
-
Gangguan Psikologis
Bagi sebagian orang, kehadiran cicak dapat menimbulkan rasa takut atau jijik yang berlebihan (herpetophobia). Ini dapat menyebabkan stres dan ketidaknyamanan dalam kehidupan sehari-hari.
-
Risiko Kontaminasi Makanan
Cicak yang berjalan di atas makanan yang tidak tertutup dapat mengontaminasinya dengan bakteri atau parasit, meningkatkan risiko keracunan makanan.
Mengingat potensi bahaya ini, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan pengendalian populasi cicak di dalam rumah. Namun, perlu diingat bahwa tindakan yang diambil harus tetap mempertimbangkan aspek kemanusiaan dan tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip Islam dalam memperlakukan makhluk hidup.
Mitos Seputar Cicak dalam Islam
Seiring berjalannya waktu, berbagai mitos dan kepercayaan seputar cicak telah berkembang dalam masyarakat Muslim. Beberapa di antaranya memiliki dasar dalam ajaran Islam, sementara yang lain mungkin hanya merupakan kepercayaan lokal. Berikut beberapa mitos umum tentang cicak dalam Islam beserta penjelasannya:
-
Mitos: Cicak Adalah Hewan yang Harus Dibunuh dalam Islam
Penjelasan: Meskipun ada hadits yang menyebutkan tentang membunuh cicak, para ulama kontemporer menekankan bahwa ini tidak berlaku untuk semua jenis cicak dan harus dipahami dalam konteks yang tepat. Membunuh cicak hanya dianjurkan jika hewan tersebut membahayakan atau mengganggu.
-
Mitos: Cicak yang Jatuh ke Makanan Membuat Makanan Tersebut Haram
Penjelasan: Tidak ada dalil yang kuat yang menyatakan bahwa makanan menjadi haram jika terkena cicak. Namun, untuk alasan kebersihan dan kesehatan, makanan yang terkontaminasi cicak sebaiknya tidak dikonsumsi.
-
Mitos: Membunuh Cicak Mendatangkan Kesialan
Penjelasan: Ini adalah kepercayaan yang tidak memiliki dasar dalam ajaran Islam. Islam mengajarkan bahwa keberuntungan dan kesialan hanya datang dari Allah SWT, bukan dari makhluk-Nya.
-
Mitos: Cicak adalah Jelmaan Jin atau Setan
Penjelasan: Tidak ada dalil yang mendukung kepercayaan ini. Dalam Islam, cicak dipandang sebagai makhluk Allah seperti hewan lainnya, bukan jelmaan makhluk gaib.
-
Mitos: Suara Cicak Dapat Mengusir Setan
Penjelasan: Meskipun ada kepercayaan bahwa suara cicak dapat mengusir setan, tidak ada dalil yang kuat mendukung hal ini dalam ajaran Islam. Yang dapat mengusir setan adalah dzikir dan bacaan Al-Qur'an.
Penting untuk memisahkan antara ajaran Islam yang sebenarnya dengan mitos atau kepercayaan lokal. Umat Muslim dianjurkan untuk selalu merujuk pada Al-Qur'an, hadits yang shahih, dan pendapat ulama yang terpercaya dalam memahami hal-hal seperti ini.
Advertisement
Pertanyaan Umum Seputar Cicak
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan terkait cicak dan cara mengusirnya dalam konteks Islam:
-
Apakah cicak takut dengan suara tertentu?
Cicak memiliki pendengaran yang sensitif dan dapat merespons berbagai frekuensi suara. Beberapa jenis suara yang tinggi atau keras dapat mengganggu cicak dan membuatnya menjauh.
-
Mengapa rumah saya banyak cicaknya?
Cicak tertarik pada tempat yang menyediakan makanan (seperti serangga) dan tempat bersembunyi. Rumah yang memiliki banyak serangga atau celah-celah kecil cenderung menarik lebih banyak cicak.
-
Apakah cicak takut dengan garam?
Garam dapat menyebabkan dehidrasi pada cicak jika terkena kulitnya. Namun, menggunakan garam untuk mengusir cicak tidak dianjurkan karena dapat menyebabkan penderitaan pada hewan tersebut.
-
Apa manfaat cicak di rumah?
Cicak dapat membantu mengendalikan populasi serangga seperti nyamuk dan lalat. Namun, keberadaan cicak dalam jumlah besar di dalam rumah tetap tidak dianjurkan karena alasan kebersihan dan kesehatan.
-
Bagaimana cara mencegah cicak masuk ke kamar tidur?
Tutup semua celah dan lubang di sekitar pintu dan jendela, gunakan kelambu, dan hindari menyimpan makanan di kamar tidur. Membersihkan kamar secara teratur juga dapat membantu mencegah kehadiran cicak.
Memahami perilaku dan karakteristik cicak dapat membantu dalam mengembangkan strategi yang efektif untuk mengusir atau mencegah kehadiran mereka di rumah, sambil tetap menjaga keseimbangan ekosistem dan menghormati prinsip-prinsip Islam dalam memperlakukan makhluk hidup.
Kesimpulan
Mengusir cicak secara Islam memerlukan pendekatan yang seimbang antara menjaga kebersihan lingkungan, menerapkan metode alami, dan memohon perlindungan Allah SWT. Meskipun terdapat hadits yang menyebutkan tentang membunuh cicak, para ulama kontemporer menekankan pentingnya memahami konteks dan tidak menjadikannya alasan untuk menyakiti hewan tanpa alasan yang jelas.
Beberapa poin penting yang perlu diingat:
- Utamakan metode pengusiran yang tidak menyakiti cicak, seperti menggunakan bahan-bahan alami atau membaca doa.
- Jaga kebersihan dan kerapian rumah untuk mencegah cicak masuk dan berkembang biak.
- Pahami bahwa keberadaan cicak dalam jumlah wajar dapat membantu mengendalikan populasi serangga.
- Selalu merujuk pada sumber-sumber Islam yang terpercaya dalam memahami hukum dan cara memperlakukan makhluk hidup.
- Ingatlah bahwa Islam mengajarkan kasih sayang terhadap semua makhluk Allah SWT.
Dengan menerapkan cara-cara yang telah dibahas dalam artikel ini, diharapkan kita dapat mengatasi masalah cicak di rumah dengan cara yang efektif, manusiawi, dan sesuai dengan ajaran Islam. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan wawasan baru dalam menyikapi keberadaan cicak di lingkungan kita.
Advertisement
