Liputan6.com, Roma: Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad tetap berkeras untuk melanjutkan program pengayaan uraniumnya. Ini karena hak pemanfaatan tenaga nuklir Iran tersebut untuk tujuan damai. Menurut Ahmadinejad negaranya adalah negara cinta damai dan tidak akan menyerang negara lain. Namun demikian Iran tidak akan menerima begitu saja bila negara lain menekan terkait program nuklirnya. Demikian disampaikan Ahmadinejad di Firouzkooh, Iran, Kamis (05/10) [baca: Iran Bersikukuh Melanjutkan Program Pengayaan Uranium].
Pernyataan Ahmadinejad terungkap setelah Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Javier Solana yang menegaskan pintu dialog Uni Eropa dengan Teheran harus tetap terbuka dan tak dibatasi oleh waktu. Adapun sehari sebelumnya, pembahasan krisis nuklir Iran dengan Uni Eropa itu berakhir tanpa kesepakatan. Sebab Teheran tetap bersikukuh untuk melanjutkan fasilitas pengayaan uraniumnya untuk keperluan pembangkit energi [baca: Iran Tetap Memilih Dialog].(ZIZ)