Liputan6.com, London - Apa yang berada di benak saat mendengar kata imigran dan pencari suaka? Mungkin bukan sesuatu yang menyenangkan. Bukan keceriaan anak-anak. Bukan kebahagian keluarga.
Yang dibayangkan pertama kali bisa jadi foto bocah Aylan Kurdi yang ditemukan tewas di pantai di Turki. Atau, membayangkan foto seorang ayah yang putus asa, menunggu keluarganya yang terpisah pagar berduri di Beirut.
Baca Juga
Namun, dalam beberapa hari, banyak beredar foto-foto yang sebaliknya. Foto yang penuh harapan.
Advertisement
Berikut, Liputan6 sajikan 5 foto yang sedang viral di dunia maya seperti dilansir dari BBC, Kamis (17/9/2015). Menggugah pembaca bahwa mereka adalah manusia yang sejatinya layak diperlakukan dengan hormat.
1. Polisi Denmark dan seorang anak kecil perempuan
Foto ini bercerita  fotografer Claus Fisker  yang  saat itu sedang mengambil foto di lokasi dengan sekitar 300 pengungsi-- sebagian besar dari Suriah. Saat itu ia melihat keriangan antara petugas dengan seorang gadis cilik.
"Saat itu hari cukup panas. Polisi itu mengambil cincin kawinnya dan memperlihatkan sebuah permainan sederhana dengan anak itu. Ia menyembunyikan cincin di tangannya dan anak perempuan itu diminta untuk menebak tangan mana cincin itu berada. Mereka bermain cukup lama."
Juru foto itu mengungkapkan bahwa ia berharap kejadian kecil tersebut dapat memberikan empati yang lebih besar kepada para pengungsi , khususnya di Denmark.
"Satu momen yang sungguh menyentuh hati. Mereka mencuri pandangan saya karena berada di tengah kekelaman sejarah -- ini mengingatkan saya bahwa kita tidak boleh berkata 'tidak' kepada orang-orang dan anak-anak yang melarikan diri dari konflik." Untuk mencari penghidupan dan harapan baru.
Advertisement
2. Pasangan Berbahagia
Juru warta dari kantor berita Amerika berhasil menangkap momen bahagia pasangan suami istri berciuman di pantai di Yunani.
LSM pro-pengungsi, OX mengunduh foto itu di halaman facebooknya sambil menuliskan bahwa mereka berhasil mendarat di Yunani dengan selamat.
"Iya benar, mereka berpelukan dan berciuman. Sama seperti kita, dan orang lainnya. Itulah kita, manusia #EuropeSaysWelcome", tulis OXI dalam Facebooknya. Foto ini di-share 2.000 kali.
Â
3. Polisi Serbia Menggendong Bayi Suriah
Saat producer BBC Manveen Rana memotret foto polisi Serbia menggendong anak pengungsi Suriah penuh kasih sayang dan mempostingnya di twitternya, ia tak sangka mendapat sambutan positif yang luar biasa.
 Twitternya di re-Tweet dan disimpian sebagai 'Favorit' hingga ribuan kali.
#Syrians are full of praise for #Serbian police. "They're fair. They're the first who didn't treat us like animals" pic.twitter.com/uihkXwQYjA
— Manveen Rana (@ManveenRana) September 9, 2015
Sebelumnya di perbataan Macedonia dan Yunani terjadi perkelahian antara pengungsi dan polisi Macedonoa. Setelah berhasil melewati insiden ini, ribuan pengungsi tiba di Serbia dalam keadaan lelah luar biasa, terutama anak-anak.
"Polisi itu sudah ada di perbatasan seharian, panas terik, menyambut para pengungsi yang kelelahan," kata Rana.
Para pengungsi didata dan menunggu bus PBB untuk ke perbatasan.
"Saat itulah polisi itu melihat anak kecil tersebut dan menggendongya. Begitu alami dan manusiawi," tambah Rana. "Beberapa pengungsi mendekatiku sambil berkata, 'ini kali pertama polisi memperlakukan kami tidak seperti binatang,'"
Advertisement
4. Pasangan 'Just Married'
OXI juga mengunggah foto bahagia lainnya. Kali ini pasangan yang Suriah yang baru saja menikah.
"Mereka menikah di sore hari sebelum mereka kabur dari Suriah. Mereka berhasil naik kereta ke Jerman," kata OXI di laman Facebooknya.
"Ini bulan madu kami," kata pasangan itu sambil tertawa kepada OXI. Selamat untuk pasangan yang berbahagia ini. Mereka sekarang hidup damai di Eropa.
5. Lelaki dan Kucingnya
Satu lagi foto yang meramaikan jagad maya adalah pencari suaka yang berhasil mengaurungi lautan ganas mencapai Yunani bersama hewan peliharaannya. Seekor anak kucing.Â
Foto ini di ReTweet ribuan kali. Salah satu akun @iambagpuss berkomentar: "Ini adalah cinta, pengungsi Suriah ini tidak mampu meninggalkan anak kucingnya, dan si kucing turut pergi." (Rie/Ein)
Â
Advertisement