Kemlu: 3 Korban Tewas Kapal Tenggelam Malaysia Adalah WNI

Saat ini data terakhir korban kecelakaan kapal Malaysia itu ada 23.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 28 Jan 2016, 16:13 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2016, 16:13 WIB
20151220-Ilustrasi Kapal Tenggelam-AFP
Ilustrasi kapal tenggelam (AFP Photo)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah mengabarkan ada temuan jenazah baru korban kapal tenggelam di Malaysia, juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arrmanatha Nasir mengungkap sudah ada beberapa yang diketahui identitasnya.

Saat ini data terakhir korban kecelakaan kapal Malaysia itu ada 23.

"Sudah teridentifikasi 3 orang. 3 itu semuanya adalah warga negara Indonesia," tegas pria yang kerap disapa Tata ini di kantor Kemlu, Jakarta Kamis (28/1/2016).

Selain visum, terungkapnya identitas para WNI ini karena ditemukannya sejumlah kartu identitas. Termasuk paspor dan KTP.

Saat ini bangkai kapal nahas itu sudah ditemukan. "Kapalnya sudah ditemukan dan ditarik oleh Polisi Malaysia," jelas Tata.

Untuk penyebab insiden, Tata belum bisa memastikan. Sebab sampai saat ini investigasi masih berlangsung.

Pihak Otoritas Malaysia dilaporkan terus melakukan pencarian terhadap korban kapal tenggelam yang membawa belasan WNI. Kapal tersebut tenggelam di perairan dekat Johor Bahru.

"Proses pencarian masih terus dilanjutkan oleh pihak Malaysia," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Lalu Muhamad Iqbal di Jakarta, Rabu 27 Januari.

Kapal pengangkut belasan WNI itu diduga tenggelam setelah dihantam ombak setinggi 2-3 meter daerah Pantai Kelise, Bandar Penawar Kota Tinggi, Johor, Malaysia pada Selasa 26 Januari 2016 pagi. Kecelakaan itu awalnya mengakibatkan 13 penumpang tewas.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya