10 Destinasi Pariwisata Utama RI Diperkenalkan di Jepang

Liputan6.com, Osaka - Melalui partisipasi dalam pameran pariwisata Kanku Tabihaku pada 27-28 Mei 2017, KJRI Osaka di Jepang memperkenalkan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas Indonesia secara perdana kepada masyarakat Osaka dan Kansai.

Pameran pariwisata ini hasil kerja sama antara Visit Indonesia Tourism Office (VITO) Tokyo dan perwakilan Garuda Indonesia di Osaka.

Partisipasi Indonesia dalam Kanku Tabihaku 2017 secara khusus bertujuan untuk turut memperkenalkan 10 destinasi pariwisata prioritas, yang terus dikembangkan dan dipromosikan kepada dunia oleh Pemerintah Indonesia. Dalam rangka mencapai target 20 juta wisatawan mancanegara pada 2019.

Mengutip situs Kemlu.go.id, Kamis (1/6/2017), 10 destinasi yang dimaksud adalah Borobudur, Danau Toba, Bromo Tengger Semeru, Pulau Komodo, Pulau Seribu, Tanjung Kelayang, Mandalika, Wakatobi, Morotai dan Tanjung Lesung. Di samping itu, pameran tersebut juga dioptimalkan untuk mempromosikan Bali sebagai destinasi unggulan dan potensial Indonesia termasuk Banyuwangi.

Pengunjung pameran terlihat antusias mendatangi booth Indonesia. Brosur-brosur tentang 10 destinasi prioritas yang didesain secara khusus oleh KJRI Osaka, serta materi promosi pariwisata RI lain seperti pamflet, events calendar, tourism map, paket perjalanan dan majalah pariwisata sangat diminati oleh para pengunjung.

Selain mengisi booth pada pameran, Indonesia juga memanfaatkan Travel Seminar dan Stage Performance yang disediakan oleh pihak penyelenggara Kanku Tabihaku 2017.

Pada Travel Seminar, dipresentasikan profil pariwisata Indonesia termasuk 10 destinasi prioritas, calendar of events pariwisata Indonesia serta permainan angklung interaktif. Sementara itu melalui Stage Performance, pengunjung pameran disuguhi seni tari RI yang beragam, mulai dari Tari Panyembrana yang elegan hingga Tari Saman yang dinamis dan penuh warna.

Kanku Tabihaku merupakan pameran pariwisata terbesar di wilayah Jepang bagian Barat, yang rutin diselenggarakan sejak 2005. Dengan jumlah pengunjung mencapai 40.000 orang setiap tahunnya.

Secara keseluruhan, sebanyak 66 perwakilan negara asing termasuk Kedutaan Besar, Konsulat Jenderal, Konsulat dan Tourism Office, 47 maskapai penerbangan internasional serta kantor perwakilan World Tourism Organization di Osaka turut ambil bagian dalam pameran tahun ini.