Gempa Guncang Meksiko, 5 Orang Dilaporkan Tewas

Liputan6.com, Meksiko City - Gempa besar yang menghantam Pantai Selatan Meksiko menelan korban jiwa. Lindu tersebut diketahui berkekuatan 8,1 skala Richter (SR).

Dilansir dari BBC, Jumat (8/9/2017), dilaporkan sudah ada lima korban tewas, termasuk dua anak-anak di Negara Bagian Tabasco. 

Gubernur Negara Bagian Tabasco, Artuno Nunez, mengatakan, satu anak tewas tertimpa tembok yang runtuh, sementara seorang bayi meninggal di rumah sakit yang kehilangan sumber daya listrik menghentikan suplai oksigen ke ventilator bayi yang malang itu. 

Gubernur Negara bagian Chiapas Manuel Velasco mengatakan kepada Milenio TV, tiga kematian dilaporkan di Kota San Cristobal de las Casas. Ia juga mengonfirmasi bahwa gempa merusak sejumlah rumah sakit dan sekolah. 

"Ada banyak kerusakan di beberapa rumah sakit. Mereka juga kehilangan daya listrik. Rumah-rumah, sekolah, dan pusat kesehatan banyak yang hancur," kata Gubernur Velasco.  

Keterangan Badan Geological Amerika Serikat (AS), pusat gempa terdapat di 87 kilometer barat daya Kota Pijijiapan. Kedalaman gempa sekira 70 km.

Akibat gempa tersebut, peringatan tsunami dikeluarkan delapan negara, yakni Meksiko, Guatemala, El Salvador, Kosta Rika, Nikaragua, Panama, Ekuador, dan Honduras.

Sementara itu, Pacific Tsunami Warning Centre telah mengonfirmasi adanya tsunami dengan gelombang sebesar 0,7 meter. 

Gempa juga terasa di Ibu Kota Mexico City. Warga yang berada di dalam gedung bertingkat langsung berhamburan ke jalan.

Bencana alam ini dipastikan lebih kuat dari yang pernah terjadi di Meksiko pada 1985 dan 1995 lalu. Dua gempa tersebut menyebabkan ribuan orang kehilangan nyawa.

Pada 19 September 1985 sekitar pukul 07.19, gempa berkekuatan 8,1 SR melanda beberapa negara bagian di Meksiko dan Ciudad de México.

Lindu dahsyat pagi itu menyebabkan kematian sedikitnya 10.000 orang dan kerusakan serius di wilayah Kota Meksiko.

Bencana ini diyakini sebagai gempa bumi terbesar Meksiko dengan korban tewas.

Sementara itu, gempa terbaru ini terjadi pada Kamis, 7 September 2017 pukul 22.49 waktu setempat.