Liputan6.com, Beijing - Seorang profesor di salah satu universitas China seketika menjelma menjadi bintang terkenal di media sosial. Tak hanya dirinya, sang ibu yang sudah terbilang lansia turut ambil bagian dari sorotan tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Dikutip dari laman BBC, Senin (25/9/2017), profesor asal Provinsi Guizhou tersebut diketahui bernama Hu Ming. Kehadirannya menarik perhatian banyak orang ketika mengajar di kelas sambil membawa ibunya -- seorang penderita Alzheimer berusia 85 tahun.
Alzheimer adalah sebuah kelainan yang ditandai dengan penurunan daya ingat, penurunan kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku pada penderita akibat gangguan di dalam otak yang sifatnya progresif.
Meski demikian, para mahasiswa Hu tak pernah merasa terganggu dengan hal tersebut. Para mahasiswa justru bangga dan memuji keputusan profesor tersebut dan malah mengunggah foto ibu Hu ke media sosial.
Ibu dari profesor Hu kerap terlihat tertidur atau melihat putranya tengah mengajar. Hu sendiri merupakan dosen di Universitas Guizhou untuk mata kuliah ekonomi.
Pria tersebut mengatakan, gejala Alzheirmer yang diderita sang ibu semakin diperparah pasca-kematian ayahnya. Kondisi dapat dikatakan semakin parah karena ibunda hanya mengenal dirinya dan sudah lupa dengan saudara-saudaranya.
Sang ibu turut hadir di sesi pembelajaran sejak empat tahun lalu. Hu ming mengatakan, keputusan ini diambil karena sebuah alasan.
"Ibu tak bisa melakukan apa-apa tanpa saya. Maka dari itu, dengan membawanya ke sini, saya akan jauh lebih tenang dan bisa melihat kondisi ibu secara langsung," ujar Hu.
Dari unggahan foto yang beredar di sosial media, berita seputar ibu Hu sudah ditanggapi oleh 9.000 orang dengan berbagai komentar dan sudah dibagikan lebih dari 7.000 kali.
Pengguna Weibo memuji Hu Ming sebagai sosok yang mencintai dan berbakti pada orangtua. Ia juga dikenal sebagai guru yang hebat. Tak hanya di bidang ekonomi, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
Bentuk Bakti pada Orangtua
"Menurut saya ia adalah guru yang hebat," ujar salah satu murid Hu di sosial media.
Pengguna sosmed lain menyebut, "Membawa ibunda ke dalam kelas dan fokus pada pembelajaran menunjukkan bahwa Hu adalah sosok anak yang berbakti pada orangtua."
Hu Ming mengatakan, selama ini ibunya mudah diatur dan tak banyak tingkah ketika ia mengajar anak didiknya. Para mahasiwa pun tak ada yang terganggu dan menyambut baik kehadiran ibunya.
Ketika ditanya untuk mencari pengasuh khusus, Hu mengatakan, "Tak perlu, saya yang akan menjaga ibu."
Salah seorang murid di kelas Hu mengatakan, "Mulanya saya datang ke kelas dan melihat ada seorang wanita tua di belakang. Saya sempat bingung, tetapi baru tahu bahwa ia adalah ibu dari dosen saya. Hal itu sangat menyentuh perasaan saya."
Pihak universitas sendiri tak pernah melarang profesor Hu untuk membawa ibunya. Mereka menilai, tahu betul bagaimana posisi Hu atas hal yang dialami ibunya.
"Sepanjang ini tak menganggu kuliah, pihak universitas tak pernah melarang kehadiran ibunya," ujar pihak universitas.
Advertisement