Cegah Infeksi Corona COVID-19, Korsel Bakal Larang Penonton Bioskop Ngobrol

Tidak mengobrol dan tidak makan popcorn diyakini bisa meredam penyebaran Virus Corona (COVID-19) di bioskop Korea Selatan.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 14 Mei 2020, 18:14 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2020, 18:14 WIB
Ilustrasi bioskop. (Foto: atas perkenan Deri Irawan Cinema XXI)
Ilustrasi bioskop. (Foto: atas perkenan Deri Irawan Cinema XXI)

Liputan6.com, Seoul - Industri film menjadi salah satu yang sangat terdampak oleh Virus Corona (COVID-19). Bioskop di banyak negara mulai tutup karena dicemaskan menjadi lokasi penyebaran virus.

Korea Selatan dan industri perfilmannya juga tak kebal dengan virus ini. Bioskop-bioskop yang selalu ramai jadi dihindari publik.

Tetapi kini pandemi Virus Corona di Korsel sudah melandai dan social distancing dilonggarkan.

Dewan Film Korea atau Korean Film Council (KOFIC) mulai menyusun aturan agar penonton aman di bioskop. Salah satu aturannya adalah melarang penonton mengobrol.

Dilaporkan kantor berita Yonhap, Kamis (14/5/2020), para pengunjung bioskop akan diperiksa suhu tubuhnya pada pintu masuk, bangku-bangku akan diberi jarak, masker diwajibkan, serta tidak boleh mengobrol atau makan popcorn.

Pakar menyebut memakai masker, tidak makan popcorn, dan tidak ngobrol akan ampuh meredam penyebaran Virus Corona COVID-19 di bioskop.

"Kemungkinannya infeksi sangat rendah jika orang-orang yang tidak demam menggunakan masker dengan layak dan tidak bercakap-cakap di bioskop," ujar Jun Byung-yool, mantan kepala Korea Centers for Disease Control and Prevention (KCDC).

KCDC merupakan otoritas kesehatan Korsel yang terdepan dalam menangani Virus Corona. Jun Byung-yool merupakan satu dari sembilan anggota komite KOFIC.

Penonton bioskop di Korsel anjlok menjadi 927 ribu pada bulan April lalu menjadi 972 ribu saja. Itu adalah angka terendah penonton bioskop bulanan di Korsel sejak 2004.

Pemerintah Korsel berencana menyuntik dana 17 miliar won (Rp 206 miliar) untuk menunjang sektor perfilman.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Apakah Sudah Aman?

Kasus Infeksi COVID-19 Melonjak Tajam di Korea Selatan
Pengunjung mengenakan masker berjalan di dekat Gwanghwamun, gerbang utama Istana Gyeongbok abad ke-14, dan salah satu landmark terkenal Korea Selatan, di Seoul, Sabtu (22/2/2020). Korsel pada hari Sabtu melaporkan lonjakan enam kali lipat infeksi virus dalam empat hari ke 346. (AP Photo/Lee Jin-man)

Korsel memang sudah melonggarkan aturan social distancing karena kasus infeksi baru Virus Corona COVID-19 di negaranya sudah menurun. Namun, ada klaster baru yang muncul di Itaewon.

Klaster itu akibat ada orang terjangkit Virus Corona jenis baru yang mengunjungi kelab malam di Itaewon. Akibatnya, pemerintah Seoul langsung menutup semua tempat hiburan malam.

Jika rencana penanggulangan Virus Corona COVID-19 di bioskop terlaksana, maka operator bioskop harus melakukan disinfeksi setiap film selesai dan memastikan ada sirkulasi udara.

Pegawai yang punya demam atau batuk juga diharuskan agar tidak bekerja.

Upaya pencegahan seperti mengecek suhu badan rencananya turut dilakukan di lokasi syuting film.

Syuting di luar ruangan diyakini aman jika para kru mengikuti aturan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya