Liputan6.com, Los Angeles - Kasus COVID-19 di Amerika Serikat pada Desember 2020 melonjak hingga tembus 19 juta. Khusus di Los Angeles County, rata-rata 9 hingga 10 orang di daerah terpadat AS itu teruji positif Virus Corona setiap menit.
Departemen Kesehatan Masyarakat Los Angeles County melaporkan 13.661 kasus baru COVID-19 dan tambahan 73 kematian dalam rilis hariannya pada Selasa 29 Desember, menambah total kumulatif kasusnya menjadi 733.325 dengan 9.555 kematian terkait. Sementara itu, para pejabat memperkirakan pelaporan tambahan 432 kematian tertunda akibat pemadaman listrik dan liburan akhir pekan.
Los Angeles County baru-baru ini melaporkan jumlah kasus harian lebih dari 13.000, dengan beberapa hari mencapai 15.000 lebih, padahal daerah tersebut hanya mencatat rata-rata sekitar 1.200 kasus dalam beberapa hari sebelum lonjakan saat ini dimulai 58 hari lalu.
Advertisement
Sebanyak 6.914 pasien COVID-19 saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit di Los Angeles County, dengan 20 persen di antaranya berada di unit perawatan intensif (ICU), seperti dikutip dari Xinhua, Rabu (30/5/2020).
Sejak 9 November, rata-rata rawat inap harian pasien COVID-19 meningkat lebih dari 670 persen, dan rata-rata kematian harian naik 600 persen, dari 12 dalam sehari pada awal November menjadi 84 dalam sehari pada pertengahan Desember, menurut departemen tersebut.
Â
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Melampaui 19 Juta Kasus
Kasus infeksi Virus Corona COVID-19 di Amerika Serikat telah melampaui 19 juta pada Minggu, 27 Desember 2020 waktu setempat.Â
Dikutip dari Channel News Asia, Senin 28 Desember, data dari John Hopkins University menunjukkan bahwa angka itu menandai tercatatnya 1 juta kasus baru COVID-19 yang tercatat di AS kurang dari sepekan.Â
Institusi yang berbasis di Baltimore itu mengatakan bahwa AS telah mencatat 165.151 kasus baru COVID-19 dalam 24 jam, menjadikan totalnya sebanyak 19.107.675.Â
Selain itu, negara tersebut juga telah mencatat total 333.069 kematian terkait Virus Corona COVID-19, yang jumlahnya tertinggi di dunia.
Diketahui bahwa dalam beberapa bulan terakhir, kasus COVID-19 di AS telah begitu naik dengan tajam. Negara dengan ekonomi terbesar dunia itu juga telah menambahkan setidaknya 1 juta kasus baru per pekan sejak awal November 2020, demikian menurut penghitungan AFP dari data Johns Hopkins.
Advertisement