Liputan6.com, Sanaa - Sebuah lubang besar menganga di tengah gurun di Provinsi Al-Mahra, Yaman. Dari kejauhan, liang itu terlihat gelap, kontras dengan lanskap kecokelatan di sekelilingnya.
Lebarnya diketahui 30 meter, tapi seberapa dalam, belum bisa dipastikan. Kisarannya antara 100 hingga 250 meter.
Baca Juga
Nama asli lubang itu adalah Well of Barhout. Namun, orang lebih mengenalnya sebagai 'Well of Hell' atau Sumur Neraka.
Advertisement
Cerita rakyat setempat menyebut, lubang itu diciptakan sebagai penjara untuk membelenggu para jin. Entah ada atau tidak makhluk halus sungguhan di sana. Yang jelas, reputasi Sumur Neraka yang mengerikan ikut dipicu bau busuk yang menguar dari dalamnya.
Bau menyengat itu juga bikin orang tak sanggup menjelajah lebih dalam. Direktur Jenderal Badan Geologi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Mahra, Salah Babhair mengaku, pihaknya tak tahu apa gerangan yang ada di dasar Sumur Barhout.
"Sangat dalam. Kami tak pernah mencapai dasar sumur itu. Hanya ada sedikit oksigen dan tak ada ventilasi," kata dia, seperti dikutip dari News.com.au, Selasa 22 Juni 2021.
Ada Sesuatu yang Tak wajar
Bukan berarti upaya untuk menguak misteri Sumur Neraka tak pernah dilakukan. Pihak badan geologi beberapa kali mengunjunginya. Mereka bahkan nekat masuk ke dalamnya. Tapi baru sampai kedalaman 50-60 meter, petugas balik kanan. Menyerah.
"Kami menjumpai hal-hal aneh di dalamnya. Kami mencium sesuatu yang tak wajar. Situasinya misterius," tambah Babhair.
Tidak ada yang tahu sejak kapan Sumur Neraka ada. Tiada saksi mata yang menyaksikan kemunculannya. Menurut Babhair, bisa jadi usianya berjuta-juta tahun.
"Dibutuhkan lebih banyak studi, penelitian, dan penyelidikan di lokasi-lokasi seperti itu," tambah dia.
Advertisement
Mitos Tempat Tinggal Jin
Saking dalamnya, sinar matahari tak mampu menjangkau dasar Sumur Neraka. Hanya sedikit yang bisa diintip dari tepiannya. Yang kasat mata hanyalah burung-burung yang terbang, keluar masuk lubang.
Citranya yang misterius mengundang para pembuat konten video atau videografer datang ke sana. Mereka berniat mengabadikan penampakan close up dasar lubang. Namun, secanggih apapun kamera yang digunakan, hasilnya gagal. Nyaris tak ada apapun yang bisa direkam.
Beda dengan para ahli dan videografer, penduduk lokal takut mendekati Sumur Neraka. Bicara soal itu saja tak sudi.
Selama berabad-abad, desas-desus menyebar soal makhluk gaib atau jin yang tinggal di Sumur Neraka. Kabar burung lain menyebut, lubang itu bisa menyedot apapun yang ada di dekatnya.
Barang siapa nekat dekat-dekat atau membicarakannya konon bakal sial. Nasibnya bakal buruk. Bahkan, katanya, kehidupan di muka Bumi bisa terancam.
Pembawa Nasib Buruk?
Ini mungkin tak ada hubungannya. Tapi, Yaman, di mana Sumur Neraka berada, memang bernasib buruk.
Negara itu kini dilanda perang saudara sejak 2014. Kubu pemerintah berhadapan dengan pemberontak Houthi. Pertempuran berlangsung sengit. Keterlibatan pihak luar bikin konflik makin pelik.
Malapetaka pun menimpa rakyat Yaman. Puluhan ribu orang tewas, jutaan lainnya dipaksa mengungsi. Menurut PBB, dua pertiga dari populasi negara itu, yang berjumlah 30 juta jiwa, bergantung nyawa pada bantuan dan belas kasih.
Yaman sedang menderita krisis kemanusiaan yang terburuk di dunia.
Â
(Ein)
Advertisement