Liputan6.com, London - Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid dites positif COVID-19. Ia dilaporkan mengalami gejala yng "sangat ringan".
Menkes Javid mengatakan pada Sabtu malam (17/7) hasil tes PCR yang ia jalani mengkonfirmasi dirinya positif COVID-19.
Dia mengatakan akan menjalani isolasi diri dan bekerja dari rumah, seperti dikutip dari BBC, Minggu (18/7/2021).
Advertisement
Diketahui, Javid sempat bertemu dengan Boris Johnson pada Jumat (16/7). Namun belum diketahui secara jelas apakah Perdana Menteri Inggris tersebut juga akan menjalani isolasi diri.
Sementara itu, wakil kepala petugas medis Inggris, Prof. Jonathan Van-Tam, telah memperingatkan "musim dingin yang bergelombang" beberapa waktu ke depan - ketika Inggris mencatat lebih dari 50.000 kasus baru COVID-19 untuk hari kedua berturut-turut, beberapa hari sebelum hampir semua pembatasan social distancing dicabut.
Per 16 Juli 2021, Inggris mencatat 54.674 kasus baru Virus Corona - mengikuti 51.870 infeksi yang tercatat beberapa jam sebelumnya - dengan 41 kematian dalam 28 hari setelah tes positif COVID-19.
Inggris terakhir kali mencatat lebih dari 50.000 kasus Virus Corona pada pertengahan Januari 2021.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Menkes Inggris Sajid Javid Sudah Divaksinasi COVID-19
Sebelum positif COVID-19, Javid sudah divaksinasi COVID-19 secara penuh dengan vaksin AstraZeneca-Oxford.
Dalam sebuah video yang diposting sebelumnya di laman Twitter-nya, Javid mengatakan dia menjalani tes PCR setelah merasa "sedikit pusing" pada Jumat malam.
"Saya bersyukur bahwa saya telah mendapatkan dua suntikan vaksin dan sejauh ini gejala saya sangat ringan," tulisnya.
Javid kemudian mengatakan bahwa hasil positif dikonfirmasi oleh tes PCR, yang diperiksa di laboratorium.
Dia pun mendesak orang-orang yang belum divaksinasi untuk segera "mendapatkannya sesegera mungkin".
Javid juga memperingatkan bahwa mereka yang mengalami gejala pusing atau melakukan kontak dengan seseorang yang positif COVID-19 harus menjalani tes.
Sajid Javid menggantikan Matt Hancock sebagai Menteri Kesehatan Inggris kurang dari tiga pekan lalu setelah sebuah rekaman CCTV mendapati Hancock mencium seorang rekan di kantornya - dianggap melanggar aturan social distancing.
Advertisement