Donald Trump Kritik Joe Biden di Pidato Perdana Presiden AS, Sebut Tak Mampu Atasi Krisis Sederhana

Liputan6.com, Washington D.C - Donald Trump mengkritik pemerintahan Presiden Joe Biden dalam pidato terbarunya sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat (AS).

Pada pidato usai Donald Trump dilantik, ia menyatakan bahwa pemerintahan Biden tidak mampu mengatasi krisis bahkan yang sederhana di dalam negeri, sementara secara bersamaan gagal mengatasi mengelola keamanan perbatasan serta krisis lain yang terjadi selama masa jabatannya.

Dalam pidatonya seperti yang disiarkan langsung di akun Joint Congressional Committee on Inaugural Ceremonies, Senin (20/1/2025), Donald Trump menegaskan, "Kita sekarang memiliki pemerintah yang tidak bisa mengelola krisis sederhana di rumah, sementara pada saat yang sama terjerumus ke dalam serangkaian peristiwa bencana yang terus berlanjut di luar negeri. Pemerintah ini gagal melindungi warga negara Amerika yang luar biasa dan taat hukum, namun memberikan perlindungan kepada para kriminal berbahaya, banyak di antaranya berasal dari penjara dan institusi mental yang telah memasuki negara kita secara ilegal dari seluruh dunia."

Presiden AS Donald Trump juga mengkritik kebijakan pemerintah Biden terkait pembiayaan tak terbatas untuk pertahanan perbatasan asing, tetapi menolak untuk membela perbatasan Amerika, yang lebih penting lagi, adalah melindungi warganya sendiri.

"Pemerintah ini memberikan dana tak terbatas untuk mempertahankan perbatasan asing, tetapi menolak untuk membela perbatasan Amerika, atau yang lebih penting lagi, melindungi rakyatnya sendiri," ujarnya.

Lebih lanjut, Trump menyalahkan pendahulunya yang berasal dari Partai Demokrat atas berbagai bencana alam yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Ia mengutip bencana alam yang menimpa negara bagian seperti North Carolina dan Los Angeles.

"Negara kita tidak lagi dapat memberikan layanan dasar di saat darurat, seperti yang baru-baru ini terlihat di North Carolina yang telah diperlakukan dengan sangat buruk, dan negara bagian lainnya yang masih menderita akibat badai yang terjadi beberapa bulan lalu," ujar Trump.

Trump juga mengungkapkan keprihatinannya atas kebakaran hutan di Los Angeles yang masih berlangsung meskipun telah terjadi beberapa minggu lalu, tanpa adanya upaya pertahanan yang memadai.

"Kebakaran itu merambah rumah dan komunitas, bahkan mempengaruhi beberapa individu terkaya dan terkuat di negara ini, beberapa di antaranya ada di sini sekarang. Mereka tidak memiliki rumah lagi. Ini sangat mengkhawatirkan. Kita tidak bisa membiarkan ini terjadi," tegasnya.