Nekat, Pencuri di AS Telan Anting Berlian Senilai Rp12 Miliar

Seorang pria di Orlando, AS, menelan anting berlian Tiffany & Co. senilai Rp12 miliar saat ditangkap. Polisi harus menunggu lebih dari dua minggu hingga perhiasan itu bisa diamankan.

oleh Benedikta Miranti T.V Diperbarui 23 Mar 2025, 21:30 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2025, 21:30 WIB
Anting yang Terlalu Besar
Ilustrasi Anting Terlalu Besar / Freepik by freepic.diller... Selengkapnya

Liputan6.com, Washington D.C - Seorang pria di Orlando, Amerika Serikat, menelan dua pasang anting berlian Tiffany & Co. senilai USD 769.500 (sekitar Rp12 miliar) dalam upaya menghindari penangkapan. Polisi harus menunggu lebih dari dua minggu sebelum akhirnya perhiasan itu berhasil diamankan.

Tersangka, Jaythan Gilder (32), diduga menelan anting-anting tersebut saat ditahan pada 26 Februari 2024. Polisi Orlando kemudian memantau kondisinya di rumah sakit selama lebih dari dua belas hari hingga perhiasan itu akhirnya keluar dari tubuhnya.

Mengutip BBC, Minggu (23/3/2025), Gilder kini menghadapi tuduhan perampokan dengan topeng dan pencurian besar tingkat pertama. Sementara itu, pihak Tiffany & Co. telah membersihkan anting-anting tersebut sebelum dikembalikan ke toko.

Menurut polisi, Gilder diduga berpura-pura menjadi asisten pemain NBA untuk mendapatkan akses ke ruang VIP di toko Tiffany & Co. di Orlando, Florida. Dengan dalih memilih perhiasan mewah, ia berhasil melihat koleksi eksklusif toko tersebut.

Saat berada di dalam ruang VIP, ia diduga mengalihkan perhatian karyawan toko, lalu melarikan diri dengan dua pasang anting berlian. Dalam proses pelariannya, Gilder juga menjatuhkan cincin berlian senilai USD 587.000 (sekitar Rp9,2 miliar).

Polisi berhasil menangkap Gilder pada hari yang sama. Saat diamankan, petugas melihatnya menelan beberapa benda yang diyakini sebagai anting-anting hasil curian.

Promosi 1

Pengakuan Pelaku

Ilustrasi anting-anting, perhiasan emas, aksesoris
Ilustrasi arti mimpi menemukan anting emas/copyright unsplash/Aniket Sharma... Selengkapnya

Setelah ditangkap, Gilder sempat mengungkapkan penyesalan dengan mengatakan, "Seharusnya aku membuangnya ke luar jendela," seperti dilaporkan oleh CBS News.

Sesampainya di penjara, ia juga bertanya kepada petugas, "Apakah saya akan didakwa atas apa yang ada di dalam perut saya?"

Polisi kemudian melakukan rontgen terhadap tersangka dan menemukan adanya benda asing di dalam tubuhnya. Gilder pun dibawa ke rumah sakit setempat, di mana polisi memantau kondisinya selama sekitar dua minggu hingga akhirnya anting-anting itu berhasil diamankan.

Pada 12 Maret 2024, polisi Orlando mengumumkan bahwa mereka telah berhasil mengambil sepasang anting berlian terakhir yang ditelan Gilder.

Saat dikembalikan ke Tiffany & Co., ahli perhiasan toko tersebut langsung memeriksa nomor seri pada anting-anting tersebut dan mengonfirmasi bahwa perhiasan itu memang merupakan barang yang dicuri.

Pencurian Uang Elektronik
Infografis pencurian uang elektronik (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya