Sekelompok wanita dipuji dan disebut-sebut sebagai model selebriti Amerika penggoda penonton selama abad ke-19, yang terkenal tanpa adegan tarian provokatif atau bertelanjang, melainkan dengan penampilan menakjubkan mereka yang seperti Rapunzel --putri berambut sangat panjang.
Ya, Sutherland bersaudara yang terdiri dari Sarah, Victoria, Isabella, Grace, Naomi, Maria dan Dora, memiliki panjang rambut mencapai kaki atau sekitar 11 meter.
Dimuat Daily Mail yang dikutip Liputan6.com, Rabu (11/9/2013), penulis biografi Sutherland bersaudara, Brandon Stickney mengungkapkan bagaimana mereka menjadi salah satu kelompok pertunjukan paling seksi di AS. Serta kesuksesan ketujuh bersaudara itu dari ramuan penumbuh rambut racikan mereka yang mencetak penjualan lebih dari US$ 3 juta atau sekitar Rp 33 miliar.
Sutherland bersaudara yang terdiri dari 7 perempuan dan 1 pria bernama Charles itu lahir antara tahun 1851 dan 1865, di kalangan masyarakat petani pedesaan Cambria, New York.
Dalam upaya untuk keluar dari kemiskinan, ayah mereka Pendeta Fletcher Sutherland 'menjerumuskan' mereka ke dunia bisnis pertunjukan. Dengan bekal bakat menyanyi mereka.
Namun, setelah mereka bergabung dengan perusahaan sirkus Barnum & Bailey dan dijuluki 'The Seven Most Pleasing Wonders of The World' atau 7 keajaiban yang paling menyenangkan di dunia, pengelola sirkus menyadari daya tarik mereka bukan dari nyanyiannya, melainkan dari rambut panjang yang dimiliki ketujuhnya.
Â
"Meskipun pertunjukan mereka membawakan lagu-lagu gereja, seriosa, dan balada mendapat sambutan hangat, tapi rambut panjang gadis-gadis itu terlihat lebih menarik," ujar Brandon.
Produksi Penumbuh Rambut
Panjangnya rambut ketujuh perempuan Sautherland bersaudara, memunculkan rumor bahwa ibu mereka, Mary memberikan ramuan pada rambut ketujuh anak perempuannya. Mary yang meninggal pada tahun 1867, disebutkan mengoleskan salep berbau menyengat pada rambut mereka untuk merangsang pertumbuhan rambut ketika tumbuh dewasa.
Di tengah terpaan gosip itu, sang ayah yakni Pendeta Sutherland justru berupaya memanfaatkan kepentingan umum di baliknya. Sutherland pun memiliki ide memproduksi dan menjual tonik rambut dengan nama keluarga sebagai mereknya.
Menurut Hair Raising Stories, jurnal akademik Era Farmasi yang menganalisis penumbuh rambut 7 bersudara Sutherland itu, ramuan mereka dijual pertama kali pada tahun 1893.
Ramuan tersebut terdiri dari 56 persen witch-hazel water, 44 persen bay rum, dan sedikit garam, magnesium, dan asam klorida.
Sebuah label pada botol kacanya tertulis, Untuk pelanggan kami: persiapan terakhir diproduksi dan digunakan oleh diri kita sendiri dan kami sarankan sebagai yang terbaik di dunia.
Selain menggunakan ketujuh perempuan bersaudara sebagai bukti hidup, nama dan potret Pendeta Sutherland juga muncul menjadi iklan produk tersebut.
Produk perawatan rambut mereka dibanderol antara 50 sen dan US$ 1,50 atau antara Rp 5 hingga 17 ribuan, yang hampir mendekati jumlah gaji mingguan pada tahun 1880-an.
Berkat taktik pemasaran mereka, Sutherland bersaudara sukses menjual 2,5 juta botol penumbuh rambut pada 1890, hampir 4 tahun setelah produksi pertama dimulai. Dan lebih dari US$ 3 juta atau sekitar Rp 33 miliar dilaporkan menjadi pendapatan mereka.
Terkenal dan Kaya
Menurut penuturan Brandon, Sutherland bresaudara mencapai status selebriti karena rambut panjangnya. mereka bangkit dari kemiskinan dan hidup bergelimangan harta. setelah sukses dengan hasil penjualan obat penumbuh rambut.
Nama dan foto Sutherland bersaudara pun mendominasi halaman depan surat kabar, dan menjadi judul media terkenal termasuk Cosmopolitan, New Yorker, New York Times dan Times.
Niagara County Historical Society melaporkan, 5 tahun setelah kematian ayah mereka sekitar tahun 1888, Sutherland bersaudara membangun sebuah rumah mewah di kampung halaman mereka di Cambria.
Rumah itu memiliki 14 kamar, aliran air panas dan dingin, tempat tidur yang diimpor dari Eropa, lantai kayu, tempat lilin, serta ruang loteng untuk memasak dan pelayan.
Namun kabarnya pada 24 Januari 1938, rumah tersebut terbakar habis, dan membakar seluruh peninggalan dari Sutherland barsaudara.
Keluarga Sutherland hidup berfoya-foya. Meskipun mereka masih mendapatkan jutaan dolar untuk menyambung hidup dari hasil penjualan produk perawatan rambut, mereka semua akhirnya mati karena kemiskinan.
Saat ini banyak barang peninggalan Sutherland bersaudara bermunculan di situs lelang. Seperti di eBay, botol kaca bekas tempat penumbuh rambut mereka terdaftar dengan harga US$ 249,99 atau sekitar Rp 2,8 juta. Sementara koran iklan 1903 untuk produk salep mereka dibanderol dengan harga US$ 9,99 atau Rp 111 ribu. (Tnt/Sss)
Ya, Sutherland bersaudara yang terdiri dari Sarah, Victoria, Isabella, Grace, Naomi, Maria dan Dora, memiliki panjang rambut mencapai kaki atau sekitar 11 meter.
Dimuat Daily Mail yang dikutip Liputan6.com, Rabu (11/9/2013), penulis biografi Sutherland bersaudara, Brandon Stickney mengungkapkan bagaimana mereka menjadi salah satu kelompok pertunjukan paling seksi di AS. Serta kesuksesan ketujuh bersaudara itu dari ramuan penumbuh rambut racikan mereka yang mencetak penjualan lebih dari US$ 3 juta atau sekitar Rp 33 miliar.
Sutherland bersaudara yang terdiri dari 7 perempuan dan 1 pria bernama Charles itu lahir antara tahun 1851 dan 1865, di kalangan masyarakat petani pedesaan Cambria, New York.
Dalam upaya untuk keluar dari kemiskinan, ayah mereka Pendeta Fletcher Sutherland 'menjerumuskan' mereka ke dunia bisnis pertunjukan. Dengan bekal bakat menyanyi mereka.
Namun, setelah mereka bergabung dengan perusahaan sirkus Barnum & Bailey dan dijuluki 'The Seven Most Pleasing Wonders of The World' atau 7 keajaiban yang paling menyenangkan di dunia, pengelola sirkus menyadari daya tarik mereka bukan dari nyanyiannya, melainkan dari rambut panjang yang dimiliki ketujuhnya.
Â
"Meskipun pertunjukan mereka membawakan lagu-lagu gereja, seriosa, dan balada mendapat sambutan hangat, tapi rambut panjang gadis-gadis itu terlihat lebih menarik," ujar Brandon.
Produksi Penumbuh Rambut
Panjangnya rambut ketujuh perempuan Sautherland bersaudara, memunculkan rumor bahwa ibu mereka, Mary memberikan ramuan pada rambut ketujuh anak perempuannya. Mary yang meninggal pada tahun 1867, disebutkan mengoleskan salep berbau menyengat pada rambut mereka untuk merangsang pertumbuhan rambut ketika tumbuh dewasa.
Di tengah terpaan gosip itu, sang ayah yakni Pendeta Sutherland justru berupaya memanfaatkan kepentingan umum di baliknya. Sutherland pun memiliki ide memproduksi dan menjual tonik rambut dengan nama keluarga sebagai mereknya.
Menurut Hair Raising Stories, jurnal akademik Era Farmasi yang menganalisis penumbuh rambut 7 bersudara Sutherland itu, ramuan mereka dijual pertama kali pada tahun 1893.
Ramuan tersebut terdiri dari 56 persen witch-hazel water, 44 persen bay rum, dan sedikit garam, magnesium, dan asam klorida.
Sebuah label pada botol kacanya tertulis, Untuk pelanggan kami: persiapan terakhir diproduksi dan digunakan oleh diri kita sendiri dan kami sarankan sebagai yang terbaik di dunia.
Selain menggunakan ketujuh perempuan bersaudara sebagai bukti hidup, nama dan potret Pendeta Sutherland juga muncul menjadi iklan produk tersebut.
Produk perawatan rambut mereka dibanderol antara 50 sen dan US$ 1,50 atau antara Rp 5 hingga 17 ribuan, yang hampir mendekati jumlah gaji mingguan pada tahun 1880-an.
Berkat taktik pemasaran mereka, Sutherland bersaudara sukses menjual 2,5 juta botol penumbuh rambut pada 1890, hampir 4 tahun setelah produksi pertama dimulai. Dan lebih dari US$ 3 juta atau sekitar Rp 33 miliar dilaporkan menjadi pendapatan mereka.
Terkenal dan Kaya
Menurut penuturan Brandon, Sutherland bresaudara mencapai status selebriti karena rambut panjangnya. mereka bangkit dari kemiskinan dan hidup bergelimangan harta. setelah sukses dengan hasil penjualan obat penumbuh rambut.
Nama dan foto Sutherland bersaudara pun mendominasi halaman depan surat kabar, dan menjadi judul media terkenal termasuk Cosmopolitan, New Yorker, New York Times dan Times.
Niagara County Historical Society melaporkan, 5 tahun setelah kematian ayah mereka sekitar tahun 1888, Sutherland bersaudara membangun sebuah rumah mewah di kampung halaman mereka di Cambria.
Rumah itu memiliki 14 kamar, aliran air panas dan dingin, tempat tidur yang diimpor dari Eropa, lantai kayu, tempat lilin, serta ruang loteng untuk memasak dan pelayan.
Namun kabarnya pada 24 Januari 1938, rumah tersebut terbakar habis, dan membakar seluruh peninggalan dari Sutherland barsaudara.
Keluarga Sutherland hidup berfoya-foya. Meskipun mereka masih mendapatkan jutaan dolar untuk menyambung hidup dari hasil penjualan produk perawatan rambut, mereka semua akhirnya mati karena kemiskinan.
Saat ini banyak barang peninggalan Sutherland bersaudara bermunculan di situs lelang. Seperti di eBay, botol kaca bekas tempat penumbuh rambut mereka terdaftar dengan harga US$ 249,99 atau sekitar Rp 2,8 juta. Sementara koran iklan 1903 untuk produk salep mereka dibanderol dengan harga US$ 9,99 atau Rp 111 ribu. (Tnt/Sss)