Ribuan orang melanjutkan protes untuk menggulingkan Perdana Menteri (PM) Thailand Yingluck Shinawatra. Parlemen akan dibubarkan untuk menghentikan gelombang protes.
Dalam tayangan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (9/12/2013), ribuan orang membanjiri Kota Bangkok, Thailand, untuk mempersiapkan aksi protes besar-besaran yang meminta PM Yingluck turun dari jabatannya. Sambil membawa bendera nasional, massa anti-pemerintah berencana menuju Kantor Perdana Menteri dan meminta tuntutan mereka dipenuhi.
Meski demikian, Yingluck bersikeras tidak akan mundur. Wanita cantik itu mencoba berusaha keras menghentikan gelombang protes di negaranya. Ia pun berencana membubarkan parlemen dan berencana menggelar pemilu untuk menentukan masa depan negaranya.
Langkah Yingluck tidak mendapat dukungan dari massa anti-pemerintah yang menilai pemilu hanya akan dimenangkan kembali oleh Yingluck. Menurut mereka, rezim Shinawatra harus benar-benar dihentikan dengan mengusir keluarga tersebut dari Thailand.
Aksi protes di Thailand berlangsung sejak 25 November 2013 lalu. Dalam rentetan aksi protes tersebut, sejauh ini, 5 orang tewas dan lebih dari 200 orang luka-luka. (Riz/Yus)