Kasihan sekali wanita paruh baya bernama Sandra Nabucco. Ketika sedang jalan, tiba-tiba ia tertimpa landak. Nahasnya, landak itu langsung menyerang si wanita dengan duri-durinya.
Alhasil, seperti dikutip Liputan6.com dari Daily Mail, Jumat (24/1/2014), 272 duri yang ada pada landak pun bersarang di kepala Sandra.
Insiden itu bermula saat Sandra sedang jalan-jalan santai bersama anjingnya. Ketika itu ia melewati sebuah tiang lampu di jalan, lalu tiba-tiba saja seekor landak kecil jatuh di kepalanya. Awalnya ia tak merasakan apa-apa. Tapi tak lama kemudian, ia merasa ada sesuatu menusuk-nusuk kepalanya. Ternyata ratusan duri landak.
"Seseorang mengatakan memang pernah mengatakan kepada saya ada sepasang landak yang tinggal di daerah, tapi saya belum pernah melihat mereka. Binatang kabarnya telah selamat melewati musim gugur," ungkap Sandra.
Wanita asal Gavea, Rio de Janeiro, Brasil itu pun akhirnya dibawa ke rumah sakit terdekat oleh tetangganya. Lalu ahli bedah mencabut lebih dari 200 duri yang tertancap di kulit kepala wanita berusia 52 tahun itu. Setelahnya, Sandra pun diberi antibiotik untuk mencegah infeksi.
"Dokter bedah mengeluarkannya dengan pinset. Pasti ada sekitar 200-an. Aku seorang wanita yang kuat, orang tua atau anak-anak akan mati karenanya (duri)," pungkas Sandra. (Tnt/Sss)
Baca juga:
Alhasil, seperti dikutip Liputan6.com dari Daily Mail, Jumat (24/1/2014), 272 duri yang ada pada landak pun bersarang di kepala Sandra.
Insiden itu bermula saat Sandra sedang jalan-jalan santai bersama anjingnya. Ketika itu ia melewati sebuah tiang lampu di jalan, lalu tiba-tiba saja seekor landak kecil jatuh di kepalanya. Awalnya ia tak merasakan apa-apa. Tapi tak lama kemudian, ia merasa ada sesuatu menusuk-nusuk kepalanya. Ternyata ratusan duri landak.
"Seseorang mengatakan memang pernah mengatakan kepada saya ada sepasang landak yang tinggal di daerah, tapi saya belum pernah melihat mereka. Binatang kabarnya telah selamat melewati musim gugur," ungkap Sandra.
Wanita asal Gavea, Rio de Janeiro, Brasil itu pun akhirnya dibawa ke rumah sakit terdekat oleh tetangganya. Lalu ahli bedah mencabut lebih dari 200 duri yang tertancap di kulit kepala wanita berusia 52 tahun itu. Setelahnya, Sandra pun diberi antibiotik untuk mencegah infeksi.
"Dokter bedah mengeluarkannya dengan pinset. Pasti ada sekitar 200-an. Aku seorang wanita yang kuat, orang tua atau anak-anak akan mati karenanya (duri)," pungkas Sandra. (Tnt/Sss)
Baca juga:
[VIDEO] Paket Isi 2 Landak Lucu Meneror Warga Depok
Iran Akan Kirim `Astronot` Kucing Vs Percobaan NASA 1947
Pria Terkotor Sedunia, Tak Pernah Mandi 60 Tahun