Liputan6.com, Jakarta Mahalnya biaya pendidikan pada zaman ini membuat sejumlah orangtua heran. Tak tanggung-tanggung, masuk Taman Kanak-kanak (TK) swasta saja sudah bisa puluhan juta. Padahal, biaya mahal bukan menjadi jaminan sekolah tersebut hebat dan bermutu.
Pemerhati Anak Seto Mulyadi (Kak Seto) menjelaskan, sekolah yang dibutuhkan anak bukan saja sekolah yang mahal tapi sekolah yang nyaman untuk proses belajar mengajar.
"Banyak sekolah yang biasa-biasa saja tapi prestasinya hebat. Kunci utamanya sebenarnya guru," kata Kak Seto saat dihubungi Tim Health Liputan6.com, Jumat (2/5/2014).
Agar pendidikan memunculkan anak-anak yang berprestasi sesuai dengan keunikannya masing-masing, Kak Seto mengimbau agar pemerintah tak bosan-bosannya meningkatkan kualitas guru dengan menyejahterakan guru, melakukan training-training. Dengan cara tersebut, keterampilan anak-anak bisa dikembangkan sehingga tercipta anak-anak dengan kemampuan unggul.
"Guru berkualitas tidak ditentukan oleh gelar. Keterampilan pendidikan diperlukan bukan hanya pengajaran," ujarnya.
Perkembangan pendidikan di Indonesia saat ini, menurut Kak Seto, masih jauh dari harapan. Seharusnya kurikulum di sekolah lebih ramah pada anak-anak.
"Guru-gurunya juga profesional yang cinta murid, terampil, pintar menggambar sehingga anak-anak merasa senang. Anak-anak bermain yang menghasilkan dengan cara belajar," ujarnya.Â