Liputan6.com, Jakarta Kalau sebagain lain melakukan diet dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur serta olahraga, beda halnya dengan pria kebangsaan Amerika yang tinggal di Thailand ini.
Jason Brink (29) ketagihan mengonsumsi serangga seperti tawon muda, rayap dan semut masak ala Thailand. Serangga kesukaannya ini dimasak menggunakan sereh dan cabai. Selain lezat, serangga ini lah yang menurutnya membantu berat badannya berkurang.
"Dibanding makanan ringan seperti kacang, hanya 121 kalori per 100 gram jangkrik. Jadi ini cocok untuk diet saya," katanya, seperti dikutip Dailymail, Kamis (13/11/2014).
Di beberapa daerah di Thailand, serangga memang makanan ringan yang sangat populer. Sejumlah serangga yang dimasak, dijual di gerobak- gerobak pinggir jalan dan restoran.
Organisasi Kesehatan Dunia menyebutkan, serangga sanagt baik untuk kesehatan karena tinggi protein. Serangga juga aya tembaga, besi, magnesium, mangan, selenium, fosfor, dan seng serta merupakan sumber serat.
Pria Ini Sukses Diet karena Makan Serangga
beda halnya dengan pria kebangsaan Amerika yang tinggal di Thailand ini. Dia makan serangga sebagai menu diet.
diperbarui 13 Nov 2014, 14:30 WIBDiterbitkan 13 Nov 2014, 14:30 WIB
beda halnya dengan pria kebangsaan Amerika yang tinggal di Thailand ini. Dia makan serangga sebagai menu diet.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Membuat Takoyaki: Resep Lezat dan Tips Anti Gagal
Mendikti: Penerima Beasiswa LPDP Tak Harus ke Indonesia, yang Penting Merah Putih
Cara Membuat Tape Ketan Putih: Panduan Lengkap untuk Hasil Lezat
VIDEO: Setelah 40 Tahun, Carlos Salas Akhirnya Gunakan Hak Pilih di AS
Harga Kripto 6 November 2024: Bitcoin Cs Menguat Terbatas
Cara Mengatasi Susah Tidur Secara Alami: Metode Efektif
Yamaha TMax Tech Max 2025 Dapat Penyegaran, Harga Naik Rp 20 Juta-an
Cara Membuat Putu Ayu Kukus yang Lembut dan Nikmat, Bisa Jadi Ide Usaha
Bagaimana Cara Mencari Makna Kata dalam Kamus? Sebuah Panduan Lengkap
Pemilu AS 2024, Jutaan Warga Tentukan Nasib Kamala Harris-Donald Trump
IKP Alami Tren Penurunan, Kebebasan Pers Indonesia Sedang Tidak Baik-baik Saja
Gunung Ibu Erupsi Lagi, Semburkan Abu Vulkanik 1.000 Meter, Perhatikan Radius Bahaya!