Liputan6.com, Jakarta Keputihan sendiri bisa disebabkan oleh beberapa masalah seperti pertumbuhan bakteri, infeksi jamur, kebersihan organ wanita yang buruk, perubahan hormonal, atau penyakit seksual yang menular. Sebenarnya keputihan adalah hal yang normal, bahkan keputihan yang menimbulkan bau tak sedap sekali pun.
Alih-alih ingin membersihkan diri dengan mandi, tetapi ternyata terdapat hal-hal yang salah ketika mandi dan bisa menyebabkan munculnya bau tak sedap akibat keputihan. Lantas apa yang sebaiknya dilakukan? Berikut ulasan yang dilansir dari Wikihow, Kamis (11/12/2014):
Berhenti gunakan sabun
1. Berhenti gunakan sabun
Bukan berarti Anda mandi dengan menggunakan sabun, tetapi pilihlah sabun dengan kandungan yang lembut dan tidak menimbulkan bau wangi yang menyengat. Sebab, sabun seperti itu mengandung bahan kimia yang justru semakin menstimulus munculnya bau tak sedap.
Pastikan juga ketika membersihkan kemaluan, jangan terlalu dekat dengan area vagina.
Advertisement
Hindari penggunaan sabun kewanitaan
2. Hindari penggunaan sabun kewanitaan
Ya, memang sabun kewanitaan berguna untuk menyeimbangkan bakteri yang berada di vagina. Namun, nyatanya sabun kewanitaan juga bisa memicu bakteri yang bisa memunculkan bau tak sedap ketika Anda mengalami keputihan. Gunakan sabun kewanitaan jika Anda sudah berkonsultasi dengan dokter.
Berhenti memakai air hangat
3. Berhenti memakai air hangat
Mandi dengan menggunakan air hangat bisa berakibat memunculkan bau tak sedap karena air hangat bisa membunuh bakteri alami dalam tubuh yang berguna untuk mengurangi bau tak sedap tersebut. Lakukan cara ini bersamaan dengan 2 cara lainnya.
Advertisement