Liputan6.com, Jakarta Lelah dengan komentar miring dan bully yang menyebut dia anak durhaka, Aurel Hermansyah menumpahkan semua uneg-uneg dengan mengunggah sebuah foto di Instagram sehari setelah gadis ini merayakan pesta ulang tahun ke-17 pada 29 Agustus 2015.
Secara tegas Aurel Hermansyah mengatakan, bagaimana bisa foto berdua dengan Krisdayanti (KD) kalau mimi tercinta tidak hadir ke pesta yang diadakan di kawasan Kemang. Padahal, Aurel dan Ashanty sudah mengundang jauh-jauh hari, dan KD sendiri berjanji memenuhi undangan tersebut.
Di mata seorang Psikolog, siapa pun orang yang selalu dipojokin akan membela dirinya sendiri. Diam bukan berarti takut, terkadang diam dibutuhkan agar masalah tak jadi panjang. "Setiap orang, termasuk Aurel Hermansyah, kalau selalu disalahkan dan dikomentari yang enggak-enggak, pasti akan membela diri. Dan kebetulan ini terjadi di media sosial," kata Psikolog Anak dan Remaja dari Klinik Anakku dan Infoterapi, Ike R Sugianto, Psi kepada Health Liputan6.com, Senin (31/8/2015)
Advertisement
Namun, ulah haters untuk selalu `mengajak perang` di media sosial tak dapat dihindari. Terlebih Aurel Hermansyah adalah selebriti yang sudah terkenal di usia muda. "Semakin ngetop, semakin banyak haters bermunculan. Secara tidak langsung, komentar haters adalah bentuk kecil dari rasa iri," kata Ike menambahkan.
Maka itu, Ike menyarankan agar tokoh masyarakat di Indonesia meniru yang dilakukan tokoh masyarakat di luar negeri. Di mana media sosial dipegang oleh manajemen langsung. "Di luar sana, seniman sekelas Aurel Hermansyah tidak pegang sendiri media sosialnya. Jadinya, hidup si artis lebih tentram dan melakukan semua kegiatan tanpa memusingkan komentar-komentar miring dari orang lain," kata Ike menambahkan.
Selama ini, Aurel Hermansyah memang diketahui sebagai salah satu seniman muda Indonesia yang kerap mendapat komentar miring di media sosial. Apa pun yang dia kerjakan, selalu salah di mata orang-orang yang membenci dia.