Liputan6.com, Jakarta Anda mungkin tidak pernah memikirkan kesehatan usus jika tidak pernah mengalami sakit pada pencernaan. Kesehatan usus besar memang menjadi hal yang kurang diperhatikan sebagian besar orang.
Padahal, di Amerika Serikat, kanker usus merupakan salah satu kanker yang paling umum diderita pria dan wanita setiap tahun. Kabar baiknya, kanker usus besar dapat dihindari dengan melakukan perubahan pada gaya hidup dan diet makanan sehat.
Baca Juga
Memang, tidak ada makanan yang pasti bisa melawan kanker. Namun, makanan berikut bisa membantu Anda memiliki usus yang sehat, seperti dilansir laman Rodalesorganic, Senin (26/9/2016).
Advertisement
1. Salmon
Satu porsi salmon mengandung 1.800 mg omega 3 dan kaya vitamin D. Kedua bahan ini memainkan peran penting untuk mencegah kanker usus. Omega 3 berperan untuk menghambat produksi enzim tertentu dan pembuluh darah yang berperan dalam pertumbuhan tumor.
2. Teh hijau
Teh hijau mengandung EGCG (Epigallocathechin gallate) yang ampuh menghancurkan radikal bebas serta menggagalkan pertumbuhan sel kanker usus besar. Untuk mendapatkan EGCG yang banyak, pilihlah matcha. Itu karena matcha berbentuk bubuk yang dilarutkan dalam air panas. Tidak seperti daun teh hijau yang hanya direndam air panas, matcha mengandung lebih banyak EGCG.
Yoghurt
3. Yoghurt tawar
Beberapa bukti menunjukkan bahwa makanan yang kaya kalsium dan vitamin D dapat membantu mencegah pembentukan polip yang bisa tumbuh dan terbentuk di lapisan usus dan berpotensi berubah menjadi kanker. Yoghurt tanpa rasa atau tawar merupakan sumber kalsium dan vitamin D yang baik. Selain itu, yoghurt mengandung probiotik yang berperan penting menjaga saluran pencernaan tetap sehat.
4. Sayuran dan buah-buahan
Sayuran berdaun hijau, buah jeruk, bawang putih dan bawang lainnya mengandung phytochemical yang memiliki kekuatan super melawan sel kanker. Namun, semua jenis buah-buahan dan sayuran memiliki antioksidan yang bisa membantu melindungi tubuh dari kanker.
5. Kacang-kacangan
Sebuah analisis di Tiongkok baru-baru ini menemukan bahwa konsumsi kacang-kacangan yang banyak mampu mengurangi risiko kanker usus. Kacang-kacangan mengandung serat yang dalam beberapa penemuan memiliki efek perlindungan. Kacang-kacangan juga merupakan sumber yang baik dari senyawa lain dan nutrisi yang memiliki efek antikanker seperti isoflavon, lignan dan vitamin B.
6. Kunyit
Bumbu dapur yang satu ini mengandung curcumin, sebuah senyawa yang terbukti mampu menurunkan peradangan dan menghambat pertumbuhan sel kanker. Memang belum ada yang mengetahui pasti berapa banyak takaran kunyit yang harus dikonsumsi untuk mengatasi penyakit. Namun, para ahli di University of Maryland Medical Center merekomendasikan untuk mengonsumsi kunyit hingga setengah sendok teh setiap hari.
(Aluna Swara)
Advertisement