Ratu Elizabeth II Ternyata Tak Pernah Makan 9 Makanan Ini

Liputan6.com, Jakarta Kerajaan Inggris tidak pernah lepas dari sosok Ratu Elizabeth II. Di usianya yang kini sudah mencapai 91 tahun, dia masih menjadi pemimpin Kerajaan Inggris. Salah satu sisi menarik yang terungkap adalah makanan yang dikonsumsi Ratu Elizabeth II.

Dilansir dari Reader's Digest, Sabtu (29/7/2017), ada makanan yang tidak pernah dia makan.

Pasta

Saat makan siang sendirian, Ratu Elizabeth II menghindari makanan yang terbuat dari tepung, kata koki Darren McGrady. Itu berarti tidak ada pasta untuk Yang Mulia.

Sebagai gantinya, McGrady menyajikan salad, ikan bakar atau ayam lengkap dengan sayuran di sampingnya.

Simak video menarik berikut ini:

Ratu tidak hanya menolak pasta dan roti, dia juga menolak kentang.

Hal ini dikarenakan makanan tersebut  terbuat dari tepung.

Ratu Elizabeth II tidak akan makan daging setengah matang. Dia tidak menyukai daging setengah matang, yang masih terlihat noda darah di dalam daging.

"Yang Mulia lebih menyukai dagingnya (yang matang) bila makan steak, " kata McGrady.

Ratu Elizabeth II tidak menyukai telur yang berkulit putih.

Dia lebih suka telur berkulit cokelat karena rasanya lebih enak.

Rupanya ketika ingin bertemu seseorang dan menyapa, Ratu tidak mau napasnya berbau menyengat.

Dia memilih tidak akan makan apapun dengan tambahan bawang putih dan bawang bombay yang terlalu banyak, menurut McGrady.

Simpan kulit roti (yang berwarna cokelat) untuk makanan burung. Yang Mulia lebih menyukai roti tanpa kulit di pinggirannya.

Ratu Elizabeth II menyukai sandwich tuna dengan kedua sisi roti yang diolesi mentega, campuran tuna beserta mayonaise, irisan timun tipis, dan sedikit lada.

Bagi Ratu Elizabeth II, buah yang dimakannya harus sesuai musim.

"Jika Anda mengirim stroberi tiap hari ke Ratu selama musim panas di Balmoral. Dia tidak akan pernah mengucapkan sepatah kata pun," kata McGrady. "Cobalah Anda mengiriminya stroberi pada bulan Januari (musim dingin). Ratu akan menolaknya dan berkata, 'Jangan pernah mengirimi saya stroberi yang dimodifikasi secara genetik."

Tentunya, stroberi tidak akan berbuah di musim dingin.

Ratu Elizabeth II tidak makan pisang dalam bentuk utuh beserta kulit pisangnya.

Sebagai gantinya, ia menggunakan garpu dan pisau untuk memotong bagian atas dan bawah pisang. Lalu memotong kulitnya untuk mengeluarkan pisang.

Selanjutnya, dia memotong pisang menjadi potongan kecil agar bisa memakannya dengan garpu.

Seperti wanita Inggris yang baik, Ratu Elizabeth II akan menambahkan membawa tehnya (Earl Grey) dengan susu.

Dia lebih memilih tanpa tambahan gula. Hal ini bertujuan untuk memangkas kecanduan gula dan teh yang diminum terlihat sehat.