Wanita Ini Ancam Aborsi Bila Retweet Tak Capai 4 Ribu

Seorang wanita mencuit di Twitter keinginan melakukan aborsi terhadap kehamilannya bila tidak mendapat retweet empat ribu kali.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 30 Agu 2017, 07:30 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2017, 07:30 WIB
Aborsi
Seorang wanita mencuit di Twitter keinginan melakukan aborsi terhadap kehamilannya bila tidak mendapat retweet empat ribu kali.

Liputan6.com, Jakarta Ada-ada saja ancaman yang dilakukan wanita dengan nama akun Twitter @Saipanting. Belum lama ini dia mencuit status dirinya hamil dan bakal melakukan aborsi bila retweet kurang dari empat ribu.

"4 months pregnant. 4k RTs & I won't abort it," tulis @Saipanting pada pekan lalu.

Dalam status itu dia juga menggungah foto mengenakan pakaian ketat yang memperlihatkan perut buncitnya.

 

Status tersebut tampak seperti tipuan atau sekadar mencari perhatian. Namun, banyak juga orang yang mempercayai serta menyatakan keprihatinan terhadap wanita ini seperti mengutip Mirror, Rabu (30/8/2017).

Salah satunya @rachh_stanley yang mempertanyakan alasan wanita itu lakukan aborsi. "why ? ever think this happened for a reason ? youre already almost half way there. you can get help & there are adoption agencies."

 

Retweet Capai 11 Ribu

Tak butuh waktu lama bagi @Saipanting untuk mendapatkan retweet sesuai keinginannya. Sudah ada lebih dari 4.000 orang yang me-retweet status tersebut. Bahkan sampai dengan 29 Agustus sudah ada 11 ribu orang me-retweet status itu.

Entah bercanda atau serius dengan status itu, semoga saja dia tidak aborsi kehamilannya. 

Di Indonesia, aborsi buatan/sengaja adalah tindakan yang bertentangan dengan hukum. Pada pasal 31 Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi yang ditandatangani pada 21 Juli 2014 menyebutkan bahwa perempuan boleh melakukan aborsi bila ada kedaruratan medis atau akibat pemerkosaan dengan usia kandungan tertentu. 

Saksikan juga video menarik berikut:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya