Liputan6.com, Jakarta Melihat tren tubuh sekarang, pria penggila bokong boleh senang. Selebritas macam Kim Kardashian, Beyonce, dan Nicki Minaj sukses menggiring banyak perempuan untuk memiliki bokong yang besar dan sintal.
Namun memang, obsesi pria pada bagian belakang tubuh wanita ini bukanlah hal baru. Bahkan, menurut David Buss, PhD, profesor psikologi di University of Texas di Austin, AS, hal ini adalah naluri primitif.
Advertisement
Baca Juga
Jika Anda termasuk salah satu pria yang lebih menyukai bokong wanita dibanding payudara, ini wajar. Mengutip Men's Health, Senin (13/11/2017), bokong adalah indikasi kesuburan yang sudah sudah dipercaya sejak zaman purba, ujar Buss.
Tanda kesuburan wanita termasuk juga payudara, pinggang, dan panggul.
Manusia berevolusi untuk mencari wanita yang bisa memberikan keturunan, jelas Buss. Jika seorang wanita memiliki bokong yang penuh, hal ini mengirimkan sinyal pada otak pria, tubuh wanita itu memiliki cukup banyak lemak untuk bisa hamil.
Dan, jika bokong wanita itu padat dan kencang, ini juga menandakan dia masih cukup muda untuk bisa hamil, lanjut Buss. Dan menurut aturan manusia purba, hal ini menjadikan seorang wanita calon pasangan yang layak untuk dibawa ke "guanya".
Saksikan juga video menarik berikut:
Ada peran budaya
Posisi geografis dan budaya juga memengaruhi seberapa tertarik seorang pria pada bokong wanita. Misalnya, 59 persen pria Argentina lebih menyukai bokong dibanding payudara, menurut studi dari University of Buenos Aires.
Namun, pria-pria Inggris tidak terlalu memedulikan bagian tubuh wanita ini, menurut riset dari University of College London.
Akan tetapi sekarang, di mana pun Anda tinggal, bokong memang semakin naik daun.
"Budaya pop saat ini semakin merayakan bokong besar," ujar Ava Cadell, doktor bidang seksualitas manusia dan penulis NeuroLoveology. "Dengan semakin banyaknya selebritas berbokong besar, seperti Jennifer Lopez dan Kim Kardashian, wanita ingin meniru penampilan mereka dan memamerkan bokong sintal mereka sendiri untuk menarik perhatian."
Berkat tren bokong ini pula, posisi sex doggie style dan aksi seks spanking (memukul bokong) semakin populer, lanjut Cadell. Bahkan, seks anal juga semakin banyak diperkenalkan dan tak lagi setabu dulu.
Advertisement