Demi Jodoh Terbaik, Mungkin Ini Cara Tuhan Membiarkan Anda Jomblo

Liputan6.com, Jakarta Malam minggu sendirian. Jalan ke mal sendirian. Di sisi lain, Anda sebenarnya berharap punya gandengan seperti yang lain. Jangan sedih, tetap pegang teguh prinsip jomblo keep smile. Ya, enggak punya pacar bukan berarti penderitaan, apalagi sebuah kutukan.

Sekarang situasinya begini: Anggap saja Anda punya pacar, tapi sehari-hari selalu tekanan batin karena terbakar cemburu. Sementara di saat sendiri, hati Anda lebih merasa merdeka dan bahagia. Tak usah takut kalau Anda terlalu lama menyandang status jomblo. Boleh jadi Tuhan sedang menyiapkan cinta terbaik untuk masa depan Anda .

Iya sih memang jodoh di tangan Tuhan. Tapi, Anda enggak boleh berdiam diri saja menunggu keajaiban. Untuk mendapat pasangan yang bisa dibawa susah dan senang bersama, Anda juga harus berjuang. Enggak ada salahnya untuk mulai membuka diri. Jangan terus menerus meratapi kegalauan, nanti malah Anda akan jauh dari jodoh. 

Coba deh hibur kegundahan Anda sambil mendengar lagu "Kosong" milik Dewa 19 atau "Pria Kesepian" milik Sheila on 7. Sambil meresapi kedalaman liriknya, Anda juga harus menghindari hal-hal klasik agar tak selamanya menjadi jomblo akut.

Harapan yang enggak realistis

Untuk menemukan pasangan hidup, Anda enggak boleh jadi pribadi tertutup. Kalau terlalu banyak memilih dan berharap lebih, mungkin Anda akan kehilangan kesempatan mengenal seseorang lebih dalam dan terus jadi jomblo. Mulai deh untuk bersikap terbuka dengan seseorang yang baru. Siapa tahu, yang dari awalnya Anda malu-malu, justru dia yang akan menjadi jodoh terbaik Anda.

Simak juga video menarik berikut :

Kerja dan terus mencari segenggam berlian, enggak akan ada habisnya. Percuma juga kalau karier bagus, tapi masa depan Anda enggak terurus. Sekali-kali pikirin juga kehidupan pribadi. Jangan egois dengan menghabiskan banyak waktu dan energi pada pekerjaan. Teman-teman seangkatan Anda mungkin sudah punya momongan, sementara Anda masih terbelenggu dengan urusan kerja. 

Susah memilih pasangan

Kadang kita sendiri yang bikin hidup ini terasa sulit. Di luar sana, mungkin sudah banyak orang yang suka dengan Anda. Tapi Anda selalu bimbang memikirkan apa iya dia jodoh terbaik yang dikirimkan oleh Tuhan? Jangan dengar suara sumbang dari teman-teman. Bulatkan langkah untuk segera mengambil keputusan. Kalau dia memang baik dan tulus dengan segala kekurangan Anda, terima saja cintanya.

Cuma terjebak wacana pernikahan

Begini deh risiko orang yang terlalu santai dengan bersandar pada alibi bahwa jomblo itu bahagia. Nanti kalau sudah ada yang klik, juga akan menikah. Sayangnya, semua kesempatan yang ada untuk mengenal orang lain terus Anda abaikan. Rencana hanya tinggal rencana. Usia Anda terus bertambah. Sudah sewajarnya Anda menemukan seseorang untuk merancang pernikahan yang indah.

Setiap manusia dilahirkan dengan sifat dan karakter yang berbeda. Setiap orang lahir dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing.  Jangan pernah membandingkan gebetan yang sekarang dengan mantan Anda yang kemarin. Tidak semua orang bisa tunduk, diatur, dan mengikuti apa yang Anda inginkan. 

Jangan sampai akses jadi terbatas

Semua teman dan sahabat Anda telah menikah. Semua saudara seumuran pun sudah menemukan belahan hatinya. Ketika berkumpul, mereka sibuk membicarakan kehidupan sebelum dan setelah pernikahan. Sementara Anda? Masih jomblo dan merana, seperti tengah berada di pulau antah berantah. Jangan batasi akses kalau ada saudara atau teman yang ingin menjodohkan Anda dengan orang lain, deal?