Liputan6.com, Jakarta Berita meninggalnya Yon Koeswoyo menimbulkan kesedihan mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya penikmat musik Koes Bersaudara dan Koes Plus.
Legenda musik tanah air itu meninggal pada Jumat (5/1/2017) pukul 05.50 WIB di Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca Juga
Para musisi ikut berduka, termasuk Rian D'Masiv. Dia mengungkap pengalamannya bertemu saat almarhum masih dalam kondisi sehat.
Advertisement
"Beliau adalah pencipta lagu yang hebat. Om Yon Koeswoyo bisa mengemas lirik yang sederhana menjadi sebuah lagu yang sangat berkelas. Kiasan yang dibuatnya indah dan mudah dimengerti oleh orang banyak," papar Rian D'Masiv saat dihubungi Health-Liputan6.com melalui sambungan telepon, Jumat (5/1/2018).
Â
Simak juga video menarik berikut:
Â
Â
Energinya tetap luar biasa di saat sakit
Frontman band D'Masiv ini mengaku bahwa almarhum Yon Koeswoyo adalah salah satu musisi yang sangat menginspirasinya dalam membuat lagu. Rian pun menyebut beberapa judul lagu Koes Plus yang menurutnya sangat luar biasa.
"Aku suka 'Why Do You Love Me', 'Bis Sekolah', dan yang paling terbaik menurutku adalah 'Bunga di Tepi Jalan'. Waktu main ke rumahnya tahun 2013, beliau menceritakan kisah sebenarnya di balik pembuatan lagu tersebut. Itu tak pernah dia ungkap ke publik. Maknanya luar biasa banget deh, aku saja sampai merinding nih," jelas pemilik nama lengkap Rian Ekky Pradipta ini.
Sebagai penggemar berat, Rian pun sampai mengoleksi lebih dari 20 piringan hitam Koes Bersaudara dan Koes Plus.Â
"Setahun yang lalu, aku pernah menjenguknya ke rumah sakit. Meski dia berada di ruang ICU, semangatnya tetap luar biasa. Energinya tetap on meski dia dalam kondisi sakit. Selamat jalan Om Yon, semoga karya-karyamu abadi dan menjadi inspirasi hebat buat seluruh penikmat musik di negeri ini," urai Rian.Â
Advertisement