Liputan6.com, Jakarta Badan makin lama makin kurus termasuk gejala serius dari adanya penyakit menular. Hal tersebut juga ditandai dengan berat badan yang semakin turun.
Baca Juga
Advertisement
Menurut spesialis paru dari RS Persahabatan, Erlina Burhan, kondisi seseorang yang makin kurus bisa saja berisiko terkena tuberkulosis (TBC).
"Kalau ada teman yang kelihatannya makin lama, makin kurus harus diperhatikan. Suruh dia periksa ke dokter. Apalagi kalau dia sampai demam yang hilang-timbul," kata Erlina ditemui di Gedung Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Pusat, Jakarta, ditulis Rabu (17/1/2018).
Gejala TBC lain, lanjut Erlina, seperti batuk berdahak yang berkepanjangan selama lebih dari dua minggu.
Bila penyakit menular ini terlambat ditangani, orang yang bersangkutan bisa sesak napas dan batuk berdarah. Bahkan paru-parunya bisa bolong.
Simak video menarik berikut ini:
Jaga daya tahan tubuh
Ketika seseorang terkena TBC, ia bisa sembuh total bila teratur menjalankan perawatan. Perawatan TBC biasanya memakan waktu enam sampai sembilan bulan. Pasien akan diberi antibiotik anti TBC.
Tapi yang lebih penting, yakni upaya pencegahan agar tidak terkena TBC.
TBC disebabkan oleh kuman mycobacterium tuberculosis, yang terhirup oleh manusia.
"Sebaiknya, menjaga daya tahan tubuh, makan yang teratur, dan istirahat yang cukup," Erlina memberikan saran.
Advertisement