Liputan6.com, Inggris Warganet sempat heboh ketika melihat tangan kiri Ratu Elizabeth IIÂ tampak memar. Hal ini tampak jelas saat Ratu Inggris ini berfoto dengan Raja Yordania Abdullah dan Ratu Rania, serta putra mereka Putra Mahkota Hussein di Istana Buckingham.
Baca Juga
Advertisement
Saat foto bersama, Ratu Elizabeth meletakkan tangan kiri di depan tangan kanan pada pertemuan pada 1 Maret 2019. Pose tersebut membuat memar terlihat jelas.
"Aku suka mengikuti berita Ratu Elizabeth II, tapi aku khawatir. Mengapa dia punya memar yang begitu mengerikan di tangan kirinya? Meski begitu, seperti biasanya, dia terlihat menakjubkan!" tulis penggemar kerajaan Tracy Edgar dalam kicauan di Twitter pribadinya, dilansir dari Express, Senin, 4 Maret 2019.
Sayangnya, pihak Istana Buckingham menolak berkomentar mengenai tangan Ratu yang memar. Pada tahun lalu, Istana Buckingham terpaksa mengakui bahwa Ratu telah menjalani operasi katarak.
Awalnya, pihak kerajaan mengklaim, Ratu Elizabeth II tidak memiliki masalah kesehatan dan mengenakan kacamata hitam hanya karena terlalu terang.
Â
Â
Saksikan video menarik berikut ini:
Kulit jadi lebih tipis
Pakar kerajaan Joe Little menyampaikan, tangan Ratu Elizabeth II yang memar dipengaruhi kulit yang lebih tipis. Seiring bertambahnya usia, kulit seseorang menjadi lebih tipis.
Seseorang akan kehilangan lapisan lemak di bawah kulit yang melindungi dari cedera dan benturan. Ketika terjadi benturan, kulit lebih rentan memar.
"Menurutku, masalah Ratu adalah kulit yang lebih tipis. Memar akan menghilang sekitar beberapa minggu," jelas Joe.
Penyebab memar lainnya antara lain suntikan, obat tetes atau pengencer darah.
Di sisi lain, tangan Ibu Suri juga pernah terlihat cedera dan memar. Apalagi ia pernah menderita anemia.
"Almarhum Ibu Suri, Ratu Elizabeth I pernah dirawat karena anemia. Dia sering mengenakan plester di tangannya. Dia tidak akan berusaha menyembunyikannya (tangan yang memar). Plester juga macam-macam seperti bermotif Mickey Mouse atau Donald Duck," Joe melanjutkan.
Advertisement