Liputan6.com, Jakarta Anda mungkin kerap mendengar istilah psikopat atau bahkan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari. Istilah psikopat tak hanya sering digunakan dalam film semata untuk media hiburan. Psikopat benar-benar terjadi di sekitar Anda, entah itu orang jauh maupun dekat, atau bahkan ada di dalam diri Anda sendiri.
Dilansir Liputan6.com dari Psychology Today, Kamis (14/3/2019), istilah psikopat mulai digunakan sekitar tahun 1900 silam. Awalnya, para peneliti sempat menggantinya dengan istilah sosiopat. Namun, sosiopat rupanya tidak memiliki dampak seburuk psikopat sehingga peneliti kembali menggunakan istilah psikopat.
Advertisement
Baca Juga
Â
Mengenal Psikopat
Berdasarkan penelitian, individu dengan sifat psikopat sering menggunakan kepribadian palsu untuk berinteraksi dengan orang lain. Terkadang, mereka menggunakan 'topeng' untuk berkamuflase dengan lingkungan sekitar, salah satunya ketika mereka sedang berada dalam forum diskusi.
Ternyata, sebanyak 5 persen dari populasi dunia mempunyai tendensi menjadi seorang psikopat. Mungkin Anda tidak pernah menyadari, bahwa psikopat adalah orang di sekitar Anda. Misalnya di kantor, kampus, atau orang yang duduk bersebelahan dengan Anda di angkot menuju tempat kerja.
Seseorang yang menjengkelkan atau perundung belum tentu termasuk dalam kategori psikopat. Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi sehingga seseorang dapat dikategorikan mengidap kelainan jiwa tersebut, demikian seperti dijelaskan oleh Hare Psychopathy Checklist. Terlebih lagi, psikopat sendiri tidak sama dengan gila, karena penderitanya menyadari sepenuhnya perbuatannya.
Untuk itu, berikut ini Liputan6.com paparkan ciri-ciri psikopat yang perlu Anda waspadai dari cara berbicara hingga bertindak, seperti yang dihimpun dari berbagai sumber, Kamis (14/3/2019).
Advertisement
Ciri-ciri Psikopat yang Perlu Diwaspadai
1. Gerak-gerik Aneh
Ciri-ciri psikopat yang paling utama dan paling sering ditemukan adalah gerak-gerik yang aneh. Menurut psikolog Robert Hare, beberapa tanda masalah perilaku awal meliputi kebohongan, kecurangan, pencurian, pembakaran dengan sengaja, bolos sekolah, penyalahgunaan narkoba, vandalisme, dan atau dewasa sebelum waktunya.
Para peneliti mengungkapkan bahwa lobus depan otak milik seorang psikopat kurang berkembang. Padahal, bagian itu adalah bagian otak yang mengendalikan pemikiran tingkat tinggi dan beberapa aspek kecerdasan.
2. Manipulator
Psikopat adalah master dari tiga hal yaitu manipulasi, defleksi, dan tipuan, yang semuanya membantu mereka mempertahankan untuk selalu menjadi posisi nomor satu.
Psikopat sangat sering menipu hanya untuk mendapatkan respons emosional dari lingkungannya. Meskipun sering ketahuan berbohong, seorang psikopat tidak pernah menyesal dan cenderung akan melakukan hal yang sama secara berulang.
3. Pembohong Ulung
Ciri-ciri psikopat yang ketiga berupa sifatnya sebagai pembohong yang ulung dan lihai memutar balikkan kata. Jika seorang psikopat mulai berbohong, mereka tidak bisa dan tidak mau berhenti. Tidak seperti orang normal, psikopat tidak peduli jika kebohongan mereka diketahui karena mereka bisa berbohong lagi untuk menutupinya.
Ciri-ciri Psikopat yang Perlu Diwaspadai
4. Tidak Punya Hati Nurani
Kemampuan seorang psikopat untuk berempati, punya rasa bersalah, penyesalan, belasungkawa, simpati, dan rasa kasihan semuanya tampak terbatas pada diri mereka. Seorang psikopat cenderung mengalami kesulitan untuk bertanggung jawab, dan sering menyalahkan orang lain.
Para psikopat cenderung sibuk dengan diri sendiri (self-involved) dan memiliki kesulitan mengerti perspektif orang lain. Selain itu, psikopat mungkin melanggar hak orang lain, terutama untuk keuntungan diri sendiri.
5. Pesona Palsu
Pada awal menjalin hubungan, baik sebagai teman ataupun seorang kekasih, seorang psikopat akan membuat diri mereka menjadi seseorang yang menawan dan menarik.
Psikopat akan mengajak Anda berbincang tentang hal kecil yang indah, memberikan komentar cerdas terhadap suatu masalah, dan kisah fantastis yang akan membuat Anda kagum. Hal ini yang disebut pesona palsu sebagai ciri-ciri psikopat.
6. Motif dan Niat Sadis
Andrew Faas, penulis buku "The Bully's Trap" mengungkapkan bahwa tanda yang paling menonjol dari seorang psikopat adalah sifat sadis mereka. Seorang psikopat memotivasi orang lain melalui rasa takut, dan bukannya rasa hormat, dan mereka berniat untuk menghancurkan daripada membetulkan.
Advertisement
Ciri-ciri Psikopat yang Perlu Diwaspadai
7. Kepercayaan Diri yang Tinggi
Banyak orang bermasalah dengan kepercayaan diri mereka. Di sisi lain, ciri-ciri psikopat dapat diidentifikasi dengan kepercayaan diri mereka yang cenderung tinggi. Hal ini diungkapkan oleh Dr. William Hirstein pada laman Psychology Today.
8. Temperamen Menakutkan
Ciri-ciri psikopat selanjutnya adalah bahwa psikopat sangat mudah marah. Hal-hal kecil dan sederhana dapat memicu emosi mereka. Seorang psikopat suka menyakiti hewan peliharaannya, bahkan seringkali melakukan penyiksaan hingga menyebabkan kematian.
Contoh perilaku bersifat psikopati terhadap hewan misalnya membakar hidup-hidup, memukuli, atau membunuh kucing, anjing, kuda, atau hewan-hewan lain yang lazimnya bukan untuk diburu.
9. Sensasional dan Kontroversial
Psikopat sangat menyukai aktivitas yang memiliki unsur bahaya fisik, atau sesuatu yang ilegal seperti kejahatan. Hal ini mereka lakukan karena psikopat cenderung memiliki sedikit sekali kepedulian terhadap keselamatan diri sendiri atau keselamatan orang lain. Mereka akan berusaha meyakinkan orang di sekitarnya untuk terlibat dalam perilaku berisiko.