Liputan6.com, New York - Berdasarkan penelitian, individu dengan sifat psikopat sering menggunakan kepribadian palsu untuk berinteraksi dengan orang lain. Terkadang, mereka menggunakan 'topeng' untuk berkamuflase dengan lingkungan sekitar, salah satunya ketika ia sedang berada dalam forum diskusi.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Dari obrolan ringan hingga pidato yang bombastis, setiap kata yang diucapkannya merupakan kesempatan untuk membuat 'wajah' baru, mendominasi, atau bahkan memfitnah lawan bicara.
Beruntung, para peneliti menemukan tanda-tanda psikopat dari cara dia berbicara ketika berada dalam sebuah grup diskusi: fokus dia terhadap diri Anda terlalu intens dan ia membuka diri terlalu cepat.
5 taktik di bawah ini mungkin bisa membantu Anda untuk 'membaca' kriteria psikopat sesungguhnya, berdasarkan tingkah laku dan sikapnya saat berada di tengah perbincangan. Baik itu yang bersifat formal maupun informal.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
1. Cepat Membuka Diri
Betapa mudahnya seorang psikopat untuk bercerita seluk beluk tentang urusan pribadinya kepada Anda. Mislanya, ia dikhianati oleh istri atau suami yang telah mengambil segalanya. Akan tetapi, ia kini sudah berhasil membangun kembali kekayaannya.
Apapun pengungkapannya, ia telah berani menceritakan seluruh kisahnya tanpa berpikir apakah Anda adalah orang yang bisa dipercaya atau bukan. Bahkan mungkin dalam beberapa menit setelah bertemu Anda untuk pertama kalinya.
Apa yang terjadi:Â Seluruh hal yang ia ceritakan kepada Anda, terkait masalah yang sifatnya bukan umum, adalah sebuah tawaran simpati dan keintiman yang dipaksakan. Ia hanya ingin membuat cerita yang berkesan. Semakin cepat Anda terpikat, maka semakin cepat pula fase manipulasi berikutnya dimulai.
Advertisement
2. Mengulang Informasi Rahasia yang Telah Dibagi
Kisah-kisah tentang istri yang menguras seluruh harta gono-gini suami atau kontrak rahasia pemerintah, dapat diulang oleh seorang psikopat, kata demi kata dari satu pertemuan ke pertemuan berikutnya. Jadi, perhatikan dengan seksama informasi yang diutarakan oleh seseorang secara berulang.
Apa yang terjadi: Psikopat amat fasih ketika berbohong. Kadang-kadang, mereka tak ingin jujur tanpa alasan apa pun, selain demi kesenangan mereka sendiri. Selain itu, mereka juga berdusta untuk menjalankan 'misi' selanjutnya. Sulit bagi seorang psikopat untuk mengingat apa yang telah ia katakan dan kepada siapa ia bercerita.
3. Tidak Mengajukan Pertanyaan Khusus atau Sebaliknya
Ketika Anda pulang ke rumah setelah menghadiri sebuah pertemuan sosial atau forum, Anda menyadari bahwa ada seseorang yang tidak menanyakan apa pun kepada diri Anda. Maka, perhatikan hal berikut: Apakah dia mendominasi percakapan tanpa bertanya kepada setiap orang atau mengharapkan Anda untuk bertanya padanya?
Apa yang terjadi: Ketika mengobrol dengan target baru, psikopat sering berusaha untuk memperoleh informasi tentang stresor atau masalah kehidupan, sehingga mereka dapat mengambil hati orang lain dengan menawarkan bantuan. Ini adalah upaya untuk mendapatkan kepercayaan Anda.
Advertisement
4. Minta Bantuan Khusus
Meminta 'bantuan khusus' adalah salah satu kriteria dari Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM–5) atau diagnosis gangguan kepribadian narsistik. Saat kebanyakan orang meminta bantuan karena terdorong atas kebutuhan aslinya atau untuk membangun keintiman, seorang psikopat justru akan melakukannya karena ia merasa berhak atas waktu dan upaya orang lain.
Ia menggunakan istilah 'khusus' untuk menyampaikan bahwa Anda adalah penerima hak istimewa yang mereka ingin berikan.
Apa yang terjadi:Â Psikopat mungkin hanya menilai Anda sebagai seseorang yang bisa dimanfaatkan dengan cara yang paling sesuai, berdasarkan kebutuhan mendesak mereka. Ia ingin menciptakan suatu dinamika, di mana Anda sadar bahwa Anda tunduk padanya.
Kepatuhan Anda terhadap permintaannya, seberapapun kecilnya, dapat menjadi ujian bagi psikopat. Anda akan dinyatakan lulus olehnya jika Anda mengkhianati kemauannya untuk dikendalikan atau dimanipulasi.
5. Melakukan Hal Aneh Kepada Anda
Pernyataan dari seorang psikopat dapat muncul sebagai asumsi, entah itu positif atau negatif. Anda sedang mendiskusikan keluarga Anda dan dia mungkin berkata, "Pasti sulit menjadi orang terpintar di ruangan ini." Ini bukan berarti bahwa ia membicarakan tentang diri Anda sebagai sosok yang cerdas. Pernyataan semacam itu tidak dimaksudkan untuk menyanjung Anda, tetapi juga secara agresif menjatuhkan keluarga Anda.
Apa yang terjadi: Psikopat suka membuat orang lain menebak-nebak. Ini adalah 'kekuatan' mereka. Sikap standar psikopat terhadap orang lain adalah salah satu bentuk penghinaan. Semisal, ada orang yang tidak menyukai Anda, dan di awal perkenalan, ia sebenarnya secara batiniah mengejek Anda sepanjang percakapan. Lalu, muncul komentar pedas terkait Anda. Kemudain, semakin lama, ucapan-ucapan jelek dilontarkannya kembali untuk Anda dengan penuh amarah, bahkan menyasar kehidupan pribadi Anda.
Advertisement