Langsung Sakit Perut Setelah Minum Kopi di Pagi Hari? Ini Penyebabnya

Penyebab Anda langsung sakit perut tak lama setelah minum secangkir kopi di pagi hari

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Sep 2019, 11:00 WIB
Diterbitkan 01 Sep 2019, 11:00 WIB
Ilustrasi tidur siang VS kopi (iStockphoto)
Minum kopi di pagi hari (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Anda mungkin pernah merasa sakit perut seusai meminum kopi di pagi hari. Walaupun bukan topik perbincangan yang sering dibicarakan, akuilah bahwa Anda mungkin pernah bertanya-tanya mengapa kopi membuat Anda sakit perut dan ingin ingin buang air besar secepat mungkin.

Tidak ada jawaban yang paling tepat untuk menjawab pertanyaan tersebut. Tetapi, ada beberapa teori tentang koneksi antara kopi dan rasa mulas.

“Kami tidak tahu bagaimana mekanisme sepenuhnya, dan hanya ada beberapa studi yang membahas tentang hal ini,” kata Kyle Staller, seorang gastroenterology di Massachusetts General Hospital, AS.

Dilansir dari Health, jika Anda berpikir bahwa manis dari kafein yang terdapat pada kopi membuat sakit perut, Staller merujuk pada sebuah penelitian di tahun 1990. Dalam jurnal oleh Gut dalam BMJ Case Reports, Inggris, efek kafein tidak terbukti membuat Anda merasa sakit perut.

Faktor dari kehangatan kopi juga tidak terbukti membuat Anda merasa sakit perut setelah meminumnya. “Anda tidak memiliki efek yang sama (mulas) ketika meminum teh yang hangat, atau sup,” ucap Staller.

 

Penyebab Sakit Perut Setelah Minum Kopi

Sakit Perut, Keracunan, Kopi
Sakit Perut / Sumber: iStockphoto.com

Terdapat kandungan dalam kopi yang secara keseluruhan dapat merangsang sistem pencernaan Anda, yang menyebabkan perut dan usus besar berkontraksi.

Kontraksi tersebut biasa terjadi di tubuh secara normal setelah Anda makan, kondisi ini disebut peristaltik.

Menurut U.S National Library of Medicine, itu adalah proses kontraksi otot seperti gelombang yang memindahkan makanan ke tempat pemrosesan yang berbeda di saluran pencernaan. Dengan kopi, proses ini terjadi jauh lebih cepat, yakni empat menit setelah Anda meminumnya.

Artinya, kopi dapat mendatangkan malapetaka pada usus jika Anda menderita kondisi yang menyebabkan diare, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS-D). Sisi positifnya, jika Anda kesulitan buang air besar, kebiasaan minum kopi akan membantu.

“Anda kemungkinan akan buang air besar ketika bangun tidur, setelah makan, dan ketika Anda minum kopi. Menyinkronkan ketiga hal itu memberi peluang terbaik untuk menyelesaikan persoalan kesulitan BAB,” kata  Staller.

 

Apakah bisa dihentikan?

Meminum kopi bukan satu-satunya faktor penyebab Anda buang air besar. Karena makanan juga dapat merangsang usus besar Anda. Tetapi jika Anda merasa terganggu dengan kondisi tersebut, Anda dapat mengakalinya dengan membatasi takaran kopi yang diminum.

“Ini benar-benar individual. Saya merekomendasikan untuk melihat kondisi ini sebagai sesuatu yang baik. Karena dapat membantu Anda untuk BAB dengan teratur,” ucap Ashkan Farhadi, ahli pencernaan di MemorialCare Medical Group’s Digestive Disease Project, California.

 

Penulis: Diviya Agatha

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya