Apoteker di Layanan Kefarmasian Juga Rentan Tertular COVID-19

PP Ikatan Apoteker Indonesia menyatakan bahwa apoteker di layanan kefarmasian juga menjadi profesi yang rentan terkena COVID-19

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 08 Apr 2020, 15:42 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2020, 15:42 WIB
Minum obat (iStock)
Ilustrasi obat (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI) mengatakan bahwa apoteker di sarana pelayanan kefarmasian juga menjadi kelompok yang rentan terkena virus corona penyebab COVID-19.

Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Umum PP IAI Nurul Falah Eddy Pariang dalam kegiatan distribusi bantuan logistik kepada para apoteker di 34 provinsi yang bekerja sama dengan PT Enseval Putra Megatrading di Pulogadung, Jakarta pada Selasa kemarin.

"Apoteker di sarana pelayanan kefarmasian juga sangat rentan tertular oleh SARS-CoV-2 ini karena mereka juga langsung berhadapan dengan masyarakat umum," kata Nurul dalam keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com pada Rabu (8/4/2020).

"Mereka juga membutuhkan alat pelindung diri (APD) yang saat ini masih sangat sulit didapatkan," Nurul menambahkan.

Menurutnya, selain dokter dan perawat, apoteker yang bertugas di layanan kefarmasian juga berada di garda terdepan penanganan pasien COVID-19.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini

Distribusikan Bantuan Logistik

Satgas Covid-19 PP IAI Selasa (7/4) mendistribusikan bantuan ke 34 Pengurus Daerah IAI di seluruh Indonesia.
Satgas Covid-19 PP IAI Selasa (7/4) mendistribusikan bantuan ke 34 Pengurus Daerah IAI di seluruh Indonesia. Pendistribusian paket bantuan ini bekerjasama dengan PT Enseval Putra Megatrading, Tbk (Dokumentasi IAI)

Adapun dalam kesempatan tersebut, beberapa bantuan yang dikirimkan terdiri dari hand cleanser, masker, sarung tangan, plastik, vitamin, dan teh celup. Nurul mengatakan, usai diterima oleh pengurus daerah, logistik ini akan langsung didistribusikan kepada para apoteker di layanan kefarmasian.

"Pengiriman paker bantuan kepada sejawat apoteker ini merupakan bentuk dukungan PP IAI kepada apoteker yang berperang menghadapi wabah COVID-19 di rumah sakit, apotek, dan puskesmas," kata Nurul.

Nurul mengatakan IAI sendiri telah membentuk Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19. Hal ini sebagai dukungan kepada pemerintah dalam upaya menghadapi pandemi virus corona di Indonesia.

Satgas ini telah menghimpun donasi dari para apoteker di seluruh Indonesia serta sejumlah donatur yang tidak hanya berupa uang namun juga barang.

"Dengan kesadaran bersama seluruh komponen, maka upaya-upaya pengendalian wabah COVID-19 menjadi semakin berhasil untuk membawa bangsa Indonesia kepada keadaan yang lebih sehat dan sejahtera," katanya.

Bendahara Satgas COVID-19 IAI Ellen Wijaya dalam kesempatan yang sama mengatakan, sebelumnya mereka telah memberikan paket bantuan nasi bungkus kepada sejumlah pengemudi ojek daring yang terkena imbas COVID-19.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya