8 Cara Bijak Belanja Makanan Selama Pandemi COVID-19

FAO keluarkan imbauan cara berbelanja makanan yang bijak selama pandemi COVID-19.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 01 Mei 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2020, 10:00 WIB
Pengunjung Supermarket Terapkan Sistem Pysical Distancing
Pengunjung antre dengan menjaga jarak fisik (Physical Distancing) saat menunggu supermarket buka di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (14/4/2020). Pemerintah terus mengimbau warga untuk melakukan jarak fisik sebagai tindakan pencegahan penyebaran Corona COVID-19. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta Di tengah pandemi COVID-19, Organisasi Pangan Dunia (FAO) mengeluarkan imbauan cara berbelanja makanan bijak. Masyarakat dapat membeli makanan dari usaha kecil setempat, menghargai petani, nelayan dan peternak yang memproduksi pangan.

“Sudah saatnya bagi kita untuk memerhatikan satu sama lain dan menghargai mereka yang berada di garis depan dalam pandemi COVID-19," kata Perwakilan FAO di Indonesia, Stephen Rudgard melalui keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com, Kamis (30/4/2020).

"Mereka yang memproduksi pangan untuk kita makan setiap hari di masa yang sulit sekarang."

Dalam hal ini, kita bisa membeli kebutuhan makanan dari usaha kecil, seperti warung. Jika kebutuhan makanan harus membeli di supermarket, FAO menganjurkan masyarakat mematuhi beberapa imbauan agar tetap jaga jarak selama social distancing COVID-19.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:


8 Imbauan FAO

COVID-19 Mereda, Aktivitas Warga Yichang China Berangsur Normal
Seorang pria bekerja di toko makanan ringan miliknya di Distrik Xiling, Kota Yichang, Provinsi Hubei, China, Jumat (20/3/2020). Berbagai retail dan pusat perbelanjaan secara bertahap melanjutkan aktivitasnya setelah meredanya kasus virus corona COVID-19 di China. (Xinhua/Cheng Min)

• Ingatlah mereka para pahlawan pangan selama pandemi ini, seperti petani kecil nelayan, peternak, pengemudi truk dan para penjual di pasar/supermarket yang menyiapkan bahan-bahan pangan untuk masyarakat.

• Beli makanan dari usaha kecil untuk mendukung mata pencaharian mereka di masa-masa sulit ini.

• Ketika Anda membeli makanan dari pasar/ upermarket, pakailah masker, cobalah untuk memastikan jarak fisik yang aman, dan jaga kebersihan tangan.

• Berbelanja dengan bijaksana. Membeli terlalu banyak pangan segar (seperti buah, sayur, ikan, daging sapi, dan daging ayam) pada satu waktu dapat mengakibatkan makanan rusak dan terbuang. Ini akan meningkatkan sampah pangan dan menghabiskan uang.


Tidak Menimbun Makanan

Ilustrasi makan tengah malam
Tidak perlu menimbun makanan. (sumber: iStockphoto)

• Tidak perlu menimbun makanan di rumah karena COVID-19 tidak secara langsung mempengaruhi produksi makanan.

• Konsumsi pangan yang bergizi, beragam, seimbang, dan aman untuk Anda dan keluarga Anda.

• Cuci tangan Anda sebelum dan sesudah memegang makanan di rumah, dan ikuti praktik pengolahan makanan yang baik.

• Bagikan makanan Anda, atau dukung bank makanan, kelompok masyarakat, atau badan amal yang menyediakan makanan gratis bagi orang-orang yang rentan, sebisa Anda. Kedermawanan Anda sangat penting selama krisis ini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya