8 Oktober 2020: 43.389 Spesimen Diperiksa, 5 Provinsi di Bawah 10 Kasus Baru COVID-19

8 Oktober 2020, 43.389 spesimen diperiksa, 5 provinsi di bawah 10 kasus baru COVID-19.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 08 Okt 2020, 17:51 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2020, 17:51 WIB
Pemerintah Batasi Harga Tertinggi Tes Usap Mandiri
Warga menjalani "swab test" di GSI Lab (Genomik Solidaritas Indonesia Laboratorium), Jakarta, Sabtu (3/10/2020). Pemerintah telah menyepakati batas maksimal harga tes usap atau swab mandiri sebesar Rp900 ribu. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 per 8 Oktober 2020 mencatat 43.389 spesimen diperiksa hari ini dan 5 provinsi di bawah 10 kasus baru COVID-19.

Dari jumlah spesimen diperiksa bertambah 4.850 positif COVID-19, sehingga akumulatif 320.564 orang. Untuk kasus baru dan sembuh COVID-19 hari ini, DKI Jakarta menempati posisi teratas dengan 1.182 kasus baru dan 1.044 sembuh.

Provinsi yang masuk lima besar kasus baru COVID-19, antara lain, Jawa Barat 597 kasus dan 325 sembuh, Jawa Tengah 348 kasus dan 270 sembuh.

Kemudian kasus baru di Jawa Timur 347 dan 334 sembuh, Riau 244 kasus dan 91 sembuh. Adapun kelima provinsi dengan kasus baru COVID-19 di bawah 10, yakni Gorontalo, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Maluku Utara, dan Bangka Belitung.

Hari ini juga jumlah sembuh 244.060 sembuh dan 11.580 kematian COVID-19. Sudah ada 499 kabupaten/kota yang terdampak COVID-19.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Menarik Berikut Ini:


Infografis Target Uji Spesimen Corona 20 Ribu per Hari

Infografis Target Uji Spesimen Corona 20 Ribu per Hari. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Target Uji Spesimen Corona 20 Ribu per Hari. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya