Menkes Terawan: Pemeriksaan Fisik Vaksin COVID-19 Sinovac Harus Dilakukan dengan Cermat

Menkes Terawan mengatakan, pemeriksaan fisik harus dilakukan dengan teliti dan cermat sehingga status vaksin COVID-19 Sinovac yang diterima dipastikan dalam kondisi baik

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 07 Des 2020, 11:30 WIB
Diterbitkan 07 Des 2020, 11:30 WIB
Vaksin Sinova.
Vaksin Corona Covid-19 Sinovac. Foto: Muchlis Jr - Sekretariat Presiden

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan bahwa pemeriksaan fisik vaksin COVID-19 Sinovac yang baru tiba semalam dilakukan untuk memastikan statusnya dalam kondisi baik.

Dalam konferensi pers virtual pada Senin (7/12/2020), Terawan mengatakan bahwa pengisian dokumen vaccine arrival report dilakukan dengan lengkap dan benar sesuai hasil pemeriksaan fisik vaksin COVID-19.

"Pemeriksaan fisik barang harus dilakukan dengan teliti dan cermat sehingga kita yakin bahwa status vaksin yang diterima dalam kondisi baik," kata Terawan.

Ia mengatakan, vaksin harus dipastikan agar tidak ada kemasan yang rusak, serta suhu selama perjalanan atau pengiriman sesuai dengan prosedur.

"Kalau ada barang yang rusak atau prosedur yang tidak sesuai, segera kita akan sampaikan ke penyedia vaksin (COVID-19), dengan melampirkan vaccine arrival report-nya," kata Menkes Terawan.

 

 

Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini

Persiapan Gudang Vaksin

Vaksin Corona Covid-19 Sinovac
Vaksin Corona Covid-19 Sinovac. Foto: Muchlis Jr - Sekretariat Presiden

Terawan juga mengungkapkan bahwa Bio Farma telah memastikan kendaraan pendingin berada dalam kondisi baik, sehingga monitoring suhu dari bandara hingga gudang vaksin dapat terjaga baik.

"Termasuk gudang vaksin yang telah disiapkan, dengan kapasitas yang dapat menampung vaksin, serta sesuai dengan standar prosedur operasional manajemen rantai dingin," kata Terawan.

Adapun, untuk vaksin COVID-19 yang datang kemarin malam akan diberikan kepada sasaran pertama yaitu tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, serta tenaga penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan.

Terawan menyebutkan, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan data jumlah sasaran dan kebutuhan vaksin per kabupaten/kota, yang selanjutnya akan diberikan ke Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KCPPEN).

Kemudian, KCPPEN akan menyiapkan data sasaran berdasarkan nama dan alamat.

Infografis Menguji Calon Vaksin Covid-19 Sinovac

Infografis Menguji Calon Vaksin Covid-19 Sinovac. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Menguji Calon Vaksin Covid-19 Sinovac. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya