Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan bahwa cakupan vaksinasi COVID-19 bagi kelompok lanjut usia (lansia) masih belum mencapai target yang diharapkan.
"Seperti Jawa Barat targetnya cukup besar. Jawa Timur, kemudian Jawa Tengah, target vaksinasi pada lansia cukup besar, tetapi angkanya masih sangat kecil," kata Siti Nadia Tarmizi, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes.
Baca Juga
"Ini harus dilakukan akselerasi," kata Nadia dalam sebuah dialog virtual yang disiarkan di kanal Youtube FMB9ID_IKP pada Selasa (6/4/2021).
Advertisement
Menurut Nadia, apabila dilihat dari sisi lansia itu sendiri, ada beberapa kendala yang membuat pelaksanaan vaksinasi pada mereka juga menjadi lebih lambat.
Nadia mengungkapkan penyebab pertama adalah masih adanya rasa takut atau ragu pada lansia, terkait penularan virus Corona apabila harus keluar rumah.
"Lansia mungkin masih merasa takut karena sosialisasi atau informasi, yang sudah kita katakan bahwa saat ini lansia mendapatkan prioritas untuk mendapatkan vaksin, dan nanti di sentra vaksinasi protokol kesehatan akan tetap dijalankan. Ini masih membuat keraguan pada usia di atas 60 tahun."
"Karena kita tahu di awal bahwa kita meminta, karena risiko pada lansia, untuk mereka tetap berada di rumah, mengurangi aktivitas keluar rumah, dan tentu membatasi mobilitas," kata Nadia.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Keterbatasan Fisik dan Belum Paham Cara Mendaftar
Penyebab kedua adalah keterbatasan fisik yang dialami lansia, mungkin membuat mereka menjadi lebih terkendala saat harus mendatangi sentra vaksinasi.
"Mungkin karena ada mereka yang keterbatasan fisik, kalau pergi harus ditemani anak atau keluarganya," kata Nadia.
Ia menambahkan, jadwal vaksinasi pada lansia mungkin tidak tepat dengan jadwal kegiatan anak atau keluarganya. "Atau bisa saja lansia ini hidup sudah terpisah dari anak atau keluarganya."
Kendala lain yang mungkin dihadapi adalah terkait finansial. Menurut Nadia, ada beberapa lansia yang mungkin masih harus bekerja atau memiliki keterbatasan finansial.
"Yang terakhir adalah kita tahu untuk mendapatkan layanan vaksinasi kan harus mendaftar. Mungkin mereka belum paham untuk cara mendaftar. Apalagi pendaftarannya ini kita lakukan secara online," kata Nadia. "Ini harus dibantu."
Nadia pun mengatakan bahwa Kemenkes akan berupaya untuk membantu lansia dalam mengakses pos atau sentra vaksinasi COVID-19.
Advertisement