Bangun Tidur Badan Masih Lelah, Normalkah?

Kebanyakan orang merasakan lelah usai bangun tidur sekitar lima sampai 10 menit.

oleh Melly Febrida diperbarui 05 Des 2021, 13:00 WIB
Diterbitkan 05 Des 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi Tidur
Ternyata, jam bangun seseorang bisa mengungkapkan kepribadiannya. (Foto: Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Bangun tidur di pagi hari tentu mengharapkan badan segar bugar dan semangat melakukan aktivitas. Namun, ada kalanya Anda merasa lelah saat bangun tidur. Apa ini normal?

Spesialis tidur bersertifikat, Michael J. Breus, Ph.D., menjelaskan bahwa perasaan lelah di pagi hari itu wajar. Dan, itu tergantung berapa lama Anda merasa lelah.

Breus, mengatakan, kebanyakan orang merasakan lelah usai bangun tidur sekitar lima sampai 10 menit. Akan tetapi jika Anda mengalami inersia tidur (pening saat bangun tidur) dari bangun saat tidur nyenyak, itu bisa bertahan sedikit lebih lama.

"Ketika Anda bangun dalam keadaan lelah dan rasa lelah itu bertahan selama lebih dari lima hingga 10 menit, itu adalah tanda awal dari kurang tidur, tetapi itu juga bisa menjadi tanda yang lebih serius dari kantuk di siang hari yang berlebihan (EDS)," kata Breus dilansir Mind and Body Green pada Minggu, 5 Desember 2021.

Apabila Anda merasakan yang terakhir, yakni lelah yang cukup lama usai bangun tidur, sebaiknya menemui dokter.

 


Bangun Tidur Kepala Pusing

Dia menambahkan bahwa seseorang akan bangun dengan lelah jika hanya tidur lima jam, yang akan menjadi 'normal' atau setidaknya tidak perlu dikhawatirkan. 

"Tetapi jika Anda tidur tujuh hingga sembilan jam dan masih bangun dengan lelah, saya mendiagnosa ada masalah tidur, kurang tidur yang berkepanjangan, atau sesuatu yang memengaruhi kualitas tidur Anda seperti alkohol, kafein, atau obat-obatan," kata Breus.

Menurut Breus, jika Anda terus-menerus bangun dalam keadaan lelah dan itu memengaruhi hari dan kualitas hidup Anda, ada baiknya untuk mencari tahu penyebabnya.

"Jika Anda dapat memejamkan mata dan kembali tidur, Anda perlu lebih banyak istirahat," katanya, seraya menambahkan, "Pertanyaan sebenarnya adalah, bagaimana kualitas istirahat itu?"

Breus mengingatkan masalah tidur yang tidak terkendali hingga terlalu banyak kafein dapat memengaruhi kualitas tidur Anda. Dia merekomendasikan untuk melakukan tes tidur jika Anda memiliki masalah.

"Orang tidak boleh menunggu sampai mereka tertidur di lampu lalu lintas. Jika Anda benar-benar mengantuk, Anda perlu menyelidikinya," kata Breus.


Infografis 3 Manfaat Tidur Cukup Cegah Risiko Penularan Covid-19

Infografis 3 Manfaat Tidur Cukup Cegah Risiko Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 3 Manfaat Tidur Cukup Cegah Risiko Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya